Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Ujian Sekolah, Kepala Sekolah Mengaku Terganggu dengan Kasus UPS

Kompas.com - 06/03/2015, 17:05 WIB
Nur Azizah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perseteruan antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Dewan Perwakilan rakyat Daerah Provinsi DKI Jakarta soal RAPBD Jakarta 2015 belum juga selesai.

Ahok, sapaan Basuki, melaporkan adanya indikasi penyelewengan penggunaan APBD DKI 2014 yang jumlahnya mencapai puluhan triliun rupiah. Hal itu juga menyangkut kasus pengadaan uninterruptible power supply (UPS) di sekolah menengah atas dan kejuruan di Jakarta Barat.

Kepala Sekolah SMAN 112 Jakarta Saryono, menganggap masalah itu sangat mengganggu konsentrasinya.

Sebab, sekolah yang ia pimpin ikut masuk dalam daftar yang menerima penambah daya senilai Rp 5,8 miliar. Adanya kasus tersebut, menyebabkan Saryono bolak-balik ke Inspektorat DKI dan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) guna memberikan keterangan terkait pengadaan barang tersebut.

Belum lagi, kata Saryono, ia harus mengurus beberapa persiapan ujian sekolah yang akan berlangsung Senin (9/3/2015) besok.

"Konsentrasi saya jadi pecah. Satu sisi mikirin tentang UPS, satu sisi lagi mikirin siswa saya. Kan Senin besok sudah mau ujian sekolah," kata Saryono saat ditemui di SMAN 112 Jakarta, Jumat (6/3/2015).

Meski konsentrasinya terpecah, namun persiapan ujian di SMAN 112 sudah bisa diselesaikan. "Hari ini sudah beres semua. Tadi pas saya dari BPKP, siswa langsung saya kasih arahan," ujar Saryono.

Sama halnya dengan Saryono, Kepala sekolah SMAN 16 Jakarta, Cedarkuine mengatakan adanya kasus UPS yang menyeret sekolah SMAN 16 dirasa sangat mengganggu. Terlebih ia juga harus mengurus berbagai persiapan ujian sekolah.

"Sangat mengganggu sekali. Harus memenuhi panggilan, meladeni banyak wartawan terkait isu ini, belum lagi urus ujian siswa. Ya, tapi dibawa santai saja," ucap Cedarkuine.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Megapolitan
Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Megapolitan
Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com