"Sudahlah, pasti pakai pergub," ujar Taufik di Gedung DPRD DKI, Jumat (20/3/2015).
Sore ini, kata Taufik, baru akan dilakukan rapat pimpinan untuk menentukan sikap yang diambil DPRD DKI soal APBD 2015. Taufik yakin, pada rapat tersebut, anggota Dewan akan sepakat memilih pergub.
Menurut dia, mayoritas anggota Dewan memang lebih memilih pergub daripada perda meskipun Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi menginginkan diterbitkan perda APBD. (Baca:Ahok dan Ketua DPRD Sepakat APBD 2015)
Jika Pemprov DKI dan DPRD DKI menyepakati APBD DKI 2015, DPRD DKI akan menerbitkan perda APBD. Sementara itu, jika tidak terjadi kesepakatan, mau tidak mau akan dikeluarkan pergub sebagai tanda penggunaan APBD tahun lalu. (Baca: Ahok: Ketua DPRD Sepakat Tak Masukkan Rp 12,1 Triliun)
Selain itu, kata Taufik, pilihan anggota Dewan akan pergub demi memenuhi keinginan Ahok (sapaan Basuki) sendiri. Selama ini, menurut dia, Ahok-lah yang selalu mengatakan ingin mengeluarkan pergub. (Baca: Ahok: Kalau DPRD Ribut-ribut Lagi, Pakai Pergub Saja)
"Pergub keinginan Gubernur loh. Ahok maunya semua keinginan diloloskan kan? Ya kita dukung. Kan Ahok dari awal mau semua dia atur sendiri, makanya pergub," ujar Taufik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.