Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Api Diduga Berasal dari Nav Karaoke di Margo City Depok

Kompas.com - 22/03/2015, 14:49 WIB

DEPOK, KOMPAS.com
- Kebakaran menimpa pusat perbelanjaan Margo City di Jalan Margonda, Depok, Minggu (22/3/2015) sekitar pukul 12.15 Wib. Akibatnya, ratusan pengunjung dan karyawan pusat perbelanjaan itu berhamburan keluar meninggalkan gedung.

Kapolresta Depok Kombes Ahmad Subarkah menuturkan sampai saat ini belum diketahui penyebab kebakaran. Namun dari informasi yang dikumpulkan di lapangan, lanjutnya, api diduga kuat berasal dari Nav Karaoke di lantai 1 mal.

"Dari informasi yang saya terima diduga api berasal dari Nav Karaoke. Ini masih kami pastikan sekaligus apa penyebab kebakaran. Semuanya masih kami selidiki," kata Ahmad, Minggu (22/3/2015).

Ahmad mengatakan sampai kini api sudah berhasil dijinakkan oleh tim pemadam kebakaran dari Dinas Damkar Kota Depok. Namun tim pemadam masih melakukan pendinginan untuk mencegah api timbul kembali. Sedikitnya ada beberapa bagian mal di sejumlah kios di pusat perbelanjaan itu yang hangus terbakar.

Sementara, kata Ahmad, pihaknya menyisir lokasi kejadian untuk mencari tahu penyebab kebakaran.

"Sedang kita sisir lokasi kebakaran untuk mengetahui penyebab kebakaran," kata Ahmad.

Menurut Ahmad, dari laporan saat ini tidak ada korban jiwa akibat peristiwa ini.

Rani Fitriawati, Marcomm Manager Mal Margo City, menuturkan, kebakaran terjadi sekira pukul 12.15 di sisi utara gedung Mal Margo City. Saat kejadian, kata Rani, situasi Mal Margo City memang sedang dipadati pengunjung.

"Namun kami telah berhasil mengevakuasi semua pengunjung dan karyawan mal. Saat ini dari laporan yang ada tidak ada korban," kata Rani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com