Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Perubahan Arus Lalu Lintas Terkait KTT Asia-Afrika

Kompas.com - 19/04/2015, 06:00 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah perubahan arus lalu lintas akan diberlakukan pada sejumlah ruas jalan di Jakarta berkaitan dengan penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Afrika, Minggu (19/4/2015).

Pengaturan tersebut dilakukan untuk memberi kelancaran perjalanan bagi para kepala negara dan rombongan delegasi KTT Asia-Afrika.

Berdasarkan informasi dari laman Facebook Humas Polda Metro Jaya, pengaturan arus lalu lintas akan dilakukan di empat kawasan, yakni Pancoran-Kuningan-Blok M, Dukuh Atas-Monalisa, Harmoni-Bundaran Hotel Indonesia, dan Senayan. Berikut ini informasi pengalihan arus lalu lintas tersebut.

Pancoran-Kuningan-Blok M
1. Arus kendaraan yang datang dari arah Jalan MT Haryono menuju Jalan Gatot Subroto dialihkan ke Pasar Minggu dan arus kendaraan yang datang dari Jalan Dr. Supomo maupun Pasar Minggu akan dialihkan ke Jalan MT. Haryono. Adapun arus kendaraan dari Pasar Minggu bisa dialihkan ke Jalan Duren Tiga.

2. Arus kendaraan yang datang dari arah Mampang menuju Rasuna Said dialihkan melalui Jl. Duren Tiga, Mampang Prapatan, atau Jalan Kapten tendean menuju Jalan Wolter Mongonsidi.

3. arus kendaraan yang datang dari Jalan Panglima Polim menuju Jalan Sisingamaraja dialihkan ke Jl. Melawai-Jl. Sultan Iskandarsyah atau melalui Jalan Tirtayasa. Adapun jalan lainnya melalui Jalan Kyai Maja atau ke kanan Jalan Trunojoyo menuju Jalan Wolter Monginsidi.

Dukuh Atas-Monalisa
1. Di traffic light CSW, lalu lintas yang akan menuju Jalan Sudirman dialihkan ke Jalan Trunojoyo (ke timur) dan ke Jalan Kyai Maja.

2. Di traffic light Bundaran Senayan dialihkan ke Jalan Hang Tuah-Pakubuwono.

3. Jalan Pintu I diputar balik doorbraak menuju ke Jalan Asia Afrika.

4. Semanggi atas dari arah grogol menuju ke Jalan Sudirman di belakang GKBI, dialihkan ke arah Cawang.

5. Semanggi dari arah Cawang yang akan turun menuju Jalan Sudirman dialihkan ke arah Grogol (barat).

6. Pertigaan Bendungan Hilir diputarbalik kembali ke arah Penjernihan.

7. Pertigaan Meredian yang datang di Jalan Mas Mansyur menuju ke Jalan Sudirman diputarbalik ke arah Tanah Abang.

8. Pertigaan Danamon yang datang dari Casablanca samping gedung Sampurna diluruskan naik jalan layang ke arah Tanah Abang (barat).

9. Depan BNI Dukuh Atas jalur lambat dialihkan turun arah Manggarai/ Tanah Abang/ Pejompongan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com