Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menperin Jajal Batu Akik Kepala Banteng Rp 1 Miliar

Kompas.com - 21/04/2015, 14:14 WIB
Agung Kurniawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -  Tren batu mulia yang lagi hangat di tengah masyarakat Indonesia mendapat perhatian dari menteri Kabinet Kerja. Bahkan, Kementerian Perindustrian menggelar pameran batu mulia bertema, "Demam Batu" di lobi gedung Kementerian Perindustrian, Jalan Gatot Subroto, Senin (21/4/2015).

Pameran kerajinan ini dibuka langsung oleh Menteri Perindustrian Saleh Husin, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan Sri Agustina, dan Dirjen Industri Kecil Menengah Kemenperin Euis Saedah. Pameran ini digelar sampai Jumat (24/4/2015) mendatang.

"Pameran ini terbuka untuk umum. Yang mau beli, mari belanja. Yang kolektor, ayo perbanyak koleksi. Yang pedagang, semoga laris manis," ujar Saleh berpromosi.

Usai meresmikan pembukaan pameran, Menperin menyambangi beberapa stan pameran, salah satunya, asal Bantul, DI Yogyakarta. Di tempat ini, Menperin mencoba batu akik yang dibanderol miliaran rupiah.

"Ini bergambar kepala banteng. Katanya penjualnya, harganya Rp 1 miliar," kata Saleh sambil mencoba cincin batu mulia itu ke jarinya.

Menurut pemilik stan, Agung Setiawan, batu yang dicoba Saleh adalah jenis Chalcedony.

Sementara itu Sri Agustina yang mendampingi Saleh juga mencoba cicin akik lainnya. "Yang dikenakan Bu Dirjen itu gambarnya huruf J, cocok dengan huruf depan Presiden RI. Dua-duanya jenis batu chalcedony," ujar Agung.

Meski memperhatikan tren batu mulia yang lagi tren sekarang ini, Saleh Husin mengaku tidak mengoleksi batu mulia secara khusus. "Kolektor sih enggak, tapi sering dapat dari pemberian teman-teman," tukasnya.

Berbagai jenis bebatuan mulian dipamerakan di acara ini, mulai dari bacan, saphire, rubi, kalimaya, akik, hingga kecubung. Juga diselenggarakan Talkshow dengan beberapa narasumber, seperti geologis dari ITB Sudjatmiko, budayawan Betawi Ridwan Saidi, dan desainer batu mulia Yana dari Bandung, Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com