Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerjasama Luar Negeri (KDH dan KLN) DKI Muhammad Mawardi menjelaskan, peninjauan itu ditunda hingga Kamis (23/4/2015) sore, sekitar pukul 15.00.
"Iya mbak, batal (peninjauan) hari ini. Jadinya besok, karena pemerintah Mesir ada pertemuan Liga Arab di JCC," kata Mawardi, di Balai Kota, Rabu.
Meski tinjauannya dilaksanakan esok hari, namun lokasi tinjauan tetap sama seperti rencana awal. Menurut Mawardi, tinjauan ini merupakan keinginan PM Ibrahim.
"Pemerintah Mesir memang mau melihat daerah kumuh dan penanganannya oleh DKI seperti apa. Besok rencananya ke Waduk Pluit dulu baru melihat rusun Muara Baru," kata Basuki.
Waduk Pluit merupakan program unggulan yang berhasil dilaksanakan pada masa pemerintahan Jokowi-Basuki saat masih memimpin ibu kota. Kawasan Waduk Pluit merupakan kawasan pertama yang ditertibkan dari perkampungan kumuh yang menyebabkan tampungan air tersebut menjadi dangkal. Warga-warga bantaran Waduk Pluit kini telah direlokasi ke rusunawa Muara Baru yang lokasinya saling berdekatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.