Ester (30), warga Jakarta Timur, yang pernah menggunakan jasa call center 118 bercerita pelayanan ambulans menyelamatkan nyawa ayah mertuanya, Sabtu (18/4/2015) lalu.
Saat itu, keluarga Ester panik. "Kita panik banget saat itu terus enggak tahu mau ke mana. Ada yang bilang untuk telepon 118," cerita Ester, kepada Kompas.com, Jakarta, Jumat (24/4/2015).
Setelah itu, Ester pun bergegas menelepon 118. Tak berselang lama petugas call center pun mengangkat. "Dia angkat lalu tanya alamat kami," kata Ester.
Alamat yang sudah dikantongi 118, kemudian diteruskan ke salah satu tempat ambulans terdekat dari rumah pasien.
Rumah Ester berada di depan kantor Wali Kota Jakarta Timur. "Dia bilang ambulans sudah jalan dari Jatinegara. Mungkin terdekat dari sana," kata Ester.
Ester yang tak tahu menyoal biaya ambulans gratis, ternyata sudah menyiapkan uang untuk sewa ambulans. Ia menyiapkan sebesar Rp 500 ribu.
"Saya sudah siapkan uang. Karena sebelumnya pernah juga sewa ambulans dari rumah sakit. Harganya sekitar itu," ucap Ester.
Ambulans yang dipesan oleh Ester datang kurang dari 30 menit setelah laporan ke 118. Kecepatan respons itu membuat ayah mertua Ester bisa diselamatkan.
Ester mengatakan fasilitas ambulans cukup lengkap. Mobil ambulans 118 juga tergolong bagus. "Ada oksigen, alat buat pemacu jantung. Pokoknya lengkap mobil ambulansnya," kata dia.
Setelah datang, ambulans langsung menuju rumah sakit yang sudah ditentukan. Saat itu Ester meminta untuk diantarkan ke daerah Cikini.
"Setelah sampai sana. Semuanya cepat banget. Kita juga masih panik. Jadi enggak kasih apa-apa. Uang rokok pun enggak," ucap Ester.
Namun, dia baru tahu bahwa biaya ambulans dari 118 gratis. Ia hanya memerlukan kartu keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.