Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemuda yang Jual Kekasihnya Tertangkap berkat Jebakan Pesan Singkat

Kompas.com - 30/04/2015, 18:38 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — L (21) adalah pria yang menjual kekasihnya karena kehabisan uang untuk hidup bersama. Oleh sebab itu, ia pun menjual kekasihnya itu kepada pria hidung belang yang tidak lain adalah kenalan temannya, D. Namun, ternyata uang itu tidak hanya dipakai untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Sebagian uang itu juga digunakan pria yang tidak lulus SMP ini untuk berjudi. Ia pun tertangkap saat sedang berjudi.

Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru mengatakan, L ditangkap di Tajur, Bogor, dari hasil pengembangan laporan yang dibuat orangtua DNS.

"Orangtua korban melaporkan anaknya hilang, kemudian kami lakukan pengembangan dan ditemukan tersangka sedang di Bogor," kata Audie, di Mapolres Jakarta Selatan, Kamis (30/4/2015).

L dijebak dengan sebuah layanan pesan singkat (SMS) dari DNS yang menyatakan ingin bertemu. L pun kemudian digiring ke ruang tahanan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Selatan.

Menurut L, ia dan DNS sepakat untuk hidup bersama di sebuah rumah kontrakan di Gang Boker, Ciracas, Jakarta Timur.

DNS yang baru selesai ujian nasional pun, kata L, menyetujui untuk membangun rumah tangga tanpa ikatan resmi dengannya.

Pria kelahiran Bogor, 17 Juni 1993, itu tidak memiliki pekerjaan sehingga ia pun kehabisan uang untuk membiayai hidup "rumah tangga"-nya.

Alhasil, L menjual perhiasan DNS yang berupa kalung. Tak hanya itu, L menggadaikan sepeda motor matik milik DNS seharga Rp 800.000. Ia kemudian juga menawarkan DNS kepada D di Bogor.

L dan DNS sama-sama berangkat menuju Bogor pada Minggu (26/4/2015). Pada Senin (27/4/2015) sekitar pukul 02.00 WIB, dia menjemput DNS dan membawanya ke sebuah hotel di kawasan Ciawi.

Atas perbuatannya, L dapat dijerat dengan Pasal 81 UU 35 2014 tentang Perlindungan Anak 332 KUHP dengan ancaman hukuman 15 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli di Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan Terhadap 291 Perusahaan Soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sedang Mengandung Empat Bulan

Megapolitan
Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Pergaulan Buruk Buat Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi karena Konsumsi Narkoba...

Megapolitan
Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Pria yang Tewas di Kamar Kontrakan Depok Tinggalkan Surat Tulisan Tangan

Megapolitan
Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Pria di Cengkareng Cabuli Anak 5 Tahun, Lecehkan Korban sejak 2022

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Diberi Uang Rp 300.000 untuk Gugurkan Kandungan oleh Kekasihnya

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Sudah Berpacaran dengan Kekasihnya Selama 3 Tahun

Megapolitan
Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Sang Kekasih Bawa Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading ke Jakarta karena Malu

Megapolitan
Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Kasus Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading Belum Terungkap Jelas, Polisi: Minim Saksi

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Prakiraan Cuaca Jabodetabek Hari Ini: Waspadai Hujan di Pagi Hari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com