Basuki bergegas meninggalkan Balai Kota sekitar pukul 11.00 dan turut serta membawa Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Nandar Sunandar. Kepada Nandar, Basuki menunjukkan titik taman mana saja yang masih terdapat sampah berserakan.
Taman yang masih terdapat sampah berserakan berada di bawah jembatan penyeberangan orang (JPO) Hotel Novotel Gajah Mada dan area pedestrian di sepanjang Jalan Hayam Wuruk menuju Harmoni atau dekat Selter Transjakarta Olimo dan Mangga Besar.
"Saya enggak mau lihat sampah kantong plastik hitam begitu. Ini walaupun sampahnya kecil-kecil, tetapi enggak indah dilihat, Pak," kata Basuki sambil memunguti sampah dan memberikannya kepada Nandar, di Hayam Wuruk, Selasa (26/5/2015).
Nandar yang terlihat pasrah langsung mengambil sampah yang dipunguti Basuki. Selain itu, Nandar juga mengambil sampah-sampah berserakan yang ditunjuk oleh Basuki. Ada tiga petugas Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI yang sedang membersihkan taman itu.
Kedatangan Basuki yang mendadak ini tidak diketahui oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) lainnya. Ketika pejabat setempat menyadari kedatangan Basuki, barulah personel Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans) DKI dan Satpol PP DKI datang serta mengamankan lokasi.
Akibat kedatangan Basuki, arus lalu lintas di Jalan Hayam Wuruk menuju Harmoni tersendat akibat banyak pengendara motor ataupun mobil yang menurunkan kecepatan untuk melihat orang nomor satu di Jakarta itu berjalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.