"Ulu hati saya sakit sampai sekarang. Masih terasa kembung juga," ungkap istri korban, Nyai Saripah, di kediamannya, Selasa (26/5/2015) siang.
Selain dirinya, lanjut Saripah, suaminya juga masih merasakan sedikit pusing hingga saat ini. Padahal, keluarga tersebut sudah berobat ke klinik terdekat.
"Suami saya masih pusing katanya, mules juga. Tapi, untungnya tetap bisa kerja, padahal sudah berobat," kata Saripah.
Seperti diketahui, selain Naiman, keluarganya yang lain juga ikut makan nasi dari beras plastik tersebut, termasuk istrinya Saripah serta lima anggota keluarga lainnya. Rinciannya ialah anak pertama Nenti (30) dan anaknya, Khusnul (9), anak kedua Nita (27) beserta suaminya Asep (35), dan anak bungsu Naiman, Nopriansyah (20).
Namun, hanya Naiman, Saripah, dan Neti saja yang terpaksa dilarikan ke klinik terdekat karena mengalami keracunan paling parah.
Beras plastik tersebut diakui Naiman didapatnya dari pemberian 40 warga Perumahan Depok Jaya, Jalan Nanas RT 03/03, Depok Jaya, Depok, Sabtu (16/5/2015) lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.