Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadis Perumahan Pastikan Rusun untuk Warga Pinangsia Siap Ditempati

Kompas.com - 28/05/2015, 15:54 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah Daerah (Pemda) DKI Jakarta Ika Lestari Aji menjamin kesiapan unit rumah susun sederhana sewa (rusunawa) bagi warga penertiban di Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat. Warga yang ingin pindah pun sudah bisa mengurus segala keperluan dan persyaratan dari hari ini.

"Oh sudah siap. Kita buka semua unit rusun yang ada di Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Jakarta Timur. Sudah tersedia semua," kata Ika kepada Kompas.com, Kamis (28/5/2015).

Rusun yang disediakan bagi warga Pinangsia adalah Rusun Marunda, Rusun Bantar Gebang, Rusun Daan Mogot, dan Rusun Komarudin.

Ika menambahkan, instansinya telah mengecek segala kesiapan unit rusun. Dia pun dapat memastikan, saat ditempati warga, segala fasilitas dasar seperti air dan listrik telah siap digunakan.

Ika berpesan, warga Pinangsia yang ingin mendapatkan unit rusun agar segera mendatangi kantor Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI di Jalan Taman Jatibaru Nomor 1, Jakarta Pusat.

Kelengkapan data yang harus dibawa di antaranya kartu tanda penduduk (KTP), kartu keluarga (KK), dan bukti kepemilikan bangunan sebelumnya.

Unit rusun hanya diperuntukkan bagi warga yang memiliki bangunan, bukan untuk yang menyewa atau mengontrak.

Sekretaris Camat Tamansari Joko menyebutkan, ada 114 bangunan yang terdiri dari 59 pemilik bangunan yang sudah dipastikan mendapat undian rumah susun.

Sedangkan sisanya, sebanyak 55 bangunan, akan dilakukan pengundian lagi. Pengundian tersebut untuk memastikan tidak ada pemilik bangunan yang terbengkalai.

Sebelumnya, 114 bangunan dari tiga RT, yakni RT 04, RT 05, dan RT 06, di RW 06 bantaran Kali Ciliwung, Pinangsia, Tamansari, ditertibkan pada Rabu (27/5/2015). Para warga sebelumnya sempat mengaku tidak mendapatkan relokasi dari pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com