Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Kami Harap Tahun Ini Sesuai Harapan Pak Presiden...

Kompas.com - 31/05/2015, 19:56 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menghadiri pencanangan HUT-488 DKI Jakarta di Museum Fatahilah, Kota Tua, Jakarta Barat, Minggu (31/5/2015). Di hari ulang tahun Ibu Kota kali ini, Basuki menyampaikan berbagai harapan, termasuk harapan dari Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan Jakarta Baru.

Di hadapan jajaran pejabat Pemprov DKI, mulai dari Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat, Sekretaris Daerah Saefullah, Kepala Inspektorat DKI Lasro Marbun, Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, dan sejumlah pejabat DKI lainnya, Basuki menegaskan pentingnya menargetkan pencapaian setiap ulang tahunnya.

"Yang penting kami menargetkan, setiap kali hari ulang tahun harus ada pencapaian apa. Misalnya tahun lalu hari ulang tahunnya kita bisa memperbaiki KJP. Kemudian BPJS kesehatan sudah lebih baik," kata pria dengan sapaan Ahok itu.

Selain itu, Ahok masih ingin ada perbaikan pada birokrasi. Menurut Ahok, kinerja PNS akan diawasi lagi lebih ketat. PNS yang ketahuan malas, akan distafkan. Termasuk PNS yang masih nakal melakukan korupsi. Ahok menyoroti kinerja anak buahnya di jajaran kebersihan, yang kerap meminta jatah dari rumah makan untuk memungut sampah.

"Tapi lihat, Jakarta paling jorok pada minggu pagi. Sampahnya numpuk di restoran. Kalau di tanya, dia bilang sudah bayar ke oknum kebersihkan kita. Tapi oknum kebersihan kita males kerja Sabtu-Minggu. Makanya saya bilang pecah saja PNS yang malas. Kalau bisa pecah setengah yang malas, saya bisa hemat Rp 10 triliun," ujar Ahok.

Sementara itu, untuk pelayanan publik, Ahok ingin agar pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) menjadi lebih baik. Pembenahan moda transportasi juga dilakukan, misalnya mewujudkan Light Rail Transit (LRT) atau kereta api ringan. Ahok juga berharap dapat sebanyak-banyaknya mendatangkan bus baru untuk Transjakarta.

Selain itu, pembangunan ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) tengah digenjot. Dari 6 yang sudah jadi, Ahok ingin 54 RPTRA bisa rampung tahun ini. Beberapa hal lain juga disampaikan Ahok dalam HUT DKI ke-488 dengan tema "Jakarta: Modern, Kreatif dan Berbudaya" itu adalah menggalakkan program 5 tertib (5T).

Menurut Ahok, misi dirinya dulu bersama Joko Widodo yang kini telah menjadi Presiden RI, di Jakarta, yakni membuat Jakarta Baru dapat terwujud. Sebab, lanjutnya, ini sudah memasuki dua setengah tahun Jakarta Baru.

"Kami berharap tahun ini sesuai harapan Pak Presiden. Kita bisa lihat arah pencapaian Jakarta Baru," ujar Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Betolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Betolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com