JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah pegawai di Wisma Bumiputera tidak mengetahui bahwa gedung tempat mereka bekerja telah disegel Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta. Tidak ada tanda-tanda penyegelan ataupun stiker tanda tak aman yang mereka lihat.
Sementara itu, Annisa mengaku kaget mendapat informasi bahwa sistem proteksi gedung kantornya bekerja tidak sesuai standar Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta. Raut mukanya tampak khawatir membayangkan kemungkinan terburuk yang mengancam keselamatan saat berada di gedung itu.
"Saya parno, kemarin-kemarin banyak banget gedung di Jakarta yang kebakaran. Semoga pengelola cepat tanggap soal ini. Selama ini alhamdulillah aman-aman saja sih," sebut Annissa.
Sementara itu, dari pengamatan Kompas.com, sejumlah peralatan proteksi kebakaran sebenarnya tersedia di dalam gedung yang berlokasi di kawasan Sudirman ini. Peralatan tersebut, di antaranya, hidran air, tabung racun api, tangga darurat, dan jalur evakuasi.