Tiap pagi, ceceran air limbah sampah milik truk yang pengangkut sampah dari Pasar Induk Kramatjati, mencemari ruas jalan. Jalanan menjadi basah dan berbau busuk. Apalagi ceceran air di jalan ini cukup panjang.
Masalah tidak berhenti di situ. Jumat (26/6/2015) sekitar pukul 08.30, dua pengendara motor dilaporkan mengalami kecelakaan ringan. Penyebabnya adalah jalanan menjadi licin akibat genangan air limbah sampah tersebut.
"Dua motor yang jatuh. Dia jatuh karena dari sana kencang terus pas di sini jalan basah air sampah itu, kena licin akhirnya terguling jatuh," kata Iwan (53), pedagang depan pintu keluar pasar, saksi mata kejadian, Jumat (26/6/2015).
Menurut Iwan, Jalan Raya Bogor tepatnya depan pintu keluar Pasar Induk Kramatjati memang menjadi jalur truk sampah. Sekitar pukul 08.00, lima sampai enam truk sampah keluar dari dalam pasar.
Kalau yang dimuat sampah kering, maka truk tidak mengucurkan limbah. Tapi kalau yang dimuat sampah basah, akibatnya seperti tadi. "Jadi kadang-kadang aja nyecer airnya kayak hari ini. Enggak setiap hari," ujar Iwan.
Pedagang tak jauh dari Polsek Ciracas, Suyanto (45) membenarkan hal tersebut. Bahkan, kalau jalan sedang basah karena air limbah sampah, ia dan warga lainnya menonton sambil memperingatkan pengendara yang lewat.
"Udah sering jatuh. Saya sering nolongin. Mau cowok atau cewek kalau enggak hati-hati ya lewat. Mesti pelan-pelan jalannya kalau lagi basah. Jangan ngebut apalagi rem mendadak," ujar Suyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.