Akibatnya selama dua pekan terakhir sejumlah pedagang terpaksa bertransaksi dengan para pembeli dengan cara tunai.
"Kemarin memang sempat terganggu proses transaksi di sana karena alatnya dirusak," kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Joko Kundaryo, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (2/7/2015).
Meski demikian, Joko mengatakan mulai pekan ini alat-alat yang mengalami kerusakan telah diganti dengan yang baru. Transaksi pun sudah bisa dilakukan secara normal, yakni dengan cara non tunai lewat penggunaan e-money.
"Minggu ini sistemnya sudah normal lagi. Transaksinya sudah pakai non-cash lagi," ujar Joko.
Seperti diberitakan sebelumnya, puluhan PKL Monas menyerang area Lenggang Jakarta pada 20 Juni 2015 lalu.
Mereka merusak berbagai fasilitas Lenggang Jakarta dan menyerang anggota Satpol PP yang sedang bertugas. Mereka juga merusak enam motor dan satu mobil operasional Satpol PP.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.