JAKARTA, KOMPAS.com - Inspektorat Pengawasan Daerah (Irwasda) Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Didit Prabowo Sulistyono mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) terkait pelaksanaan sahur on the road (SOTR). Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui apakah ada manfaat dari SOTR yang kerap dilakukan warga Jakarta.
"Soal SOTR, kita akan koordinasikan dengan MUI. Seperti apa teknisnya, apakah banyak mudarat, perlu atau tidak itu dilakukan," kata Didit saat menghadiri buka bersama dengan anak yatim dan warga Rusun Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (9/7/2015).
Menurut Didit, SOTR kerap merugikan banyak pihak. Tidak hanya pelaku SOTR itu sendiri, melainkan warga di sekitar tempat dilewatinya para pelaku SOTR. Khususnya saat terjadi konflik antar pelaku SOTR.
"Rata-rata pelaku SOTR itu anak muda. Mereka kerap kebut-kebutan dan saling ejek dengan kelompok lain. Sehingga memicu keributan dan akhirnya ricuh," ujar Didit.
Untuk itu, mantan Ispektorat Pengawasan Umum (Irwasum) Mabes Polri itu, berharap, dengan ada masukan dari MUI terkait penertiban SOTR, dapat mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. "Mudah-mudahan nanti ada masukan dan solusi dari MUI, terkait aktifitas SOTR," tuturnya.
Meski demikian, Didit meyakini jika pihak kepolisian tidak memiliki aturan terkait aktivitas SOTR. Ini termasuk perizinan untuk melakukan aktifitas SOTR.
"Kalau untuk organisasi harusnya ada izin melakukan kegiatan. Tapi, kalau SOTR, setahu saya belum ada aturan untuk izin kegiatannya," ucap Didit.
Seperti diketahui, Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian menilai jika aktifitas SOTR kerap dijadikan ajang aktivitas negatif. Salah satunya tawuran dan mabuk-mabukan.
Kasus SOTR terakhir, tiga pemuda ditangkap petugas Polsek Metro Mampang, Minggu (5/7/2015) dini hari karena mabuk. Saat ditangkap, mereka mengaku tengah mengikuti kegiatan SOTR.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.