"Hal itu terlihat dari pantauan CCTV yang kami sebar di sepanjang jalur tol Jakarta-Cikampek," kata petugas Sentra Komunikasi Jasa Marga tol Jakarta-Cikampek, Chairul, di Bekasi, Sabtu pagi.
Chairul menyebutkan, kepadatan kendaraan mulai terdeteksi sejak pukul 07.00 WIB. Kepadatan kendaraan muncul mulai dari Cikunir hingga Bekasi Barat dan berujung di Kilometer 19.
"Tersendatnya lalu lintas karena volume kendaraan melonjak dan sebagian besar menuju rest area di Kilometer 19," katanya.
Selepas tempat peristirahatan Kilometer 19, lalu lintas berangsur lancar hingga wilayah Cibitung.
"Namun, dari Cibitung hingga Cikarang Utama kembali tersendat," ujarnya.
Hal tersebut disebabkan kendaraan yang sudah sampai di Cikarang Utama harus melambatkan lajunya untuk mengambil tiket tol.
"Kami sudah menyebar petugas untuk melakukan jemput bola kendaraan, tetapi tetap tidak bisa mengimbangi lonjakan volume sehingga lalu lintas tetap saja tersendat," katanya.
Setelah gerbang Cikarang Utama hingga Cikampek, hingga berita ini diturunkan, masih lancar. Chairul menambahkan, pada hari pertama dan kedua Idul Fitri, lalu lintas tol Jakarta-Cikampek masih padat dilalui pemudik yang menuju Cikampek.
"Kepadatan kendaraan kemarin pun baru terurai tadi subuh sekitar pukul 03.00 WIB," ucap Chairul.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.