Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Mogok Jual Daging Sapi Berkepanjangan, DKI Akan Tempuh Langkah Ini

Kompas.com - 10/08/2015, 15:46 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Para pedagang daging sapi sepakat untuk mogok berdagang sejak Minggu (9/8/2015) sampai Rabu (12/8/2015). Mogok berdagang sebagai bentuk protes dari kebijakan pemerintah yang membatasi impor sapi di angka 50.000 ekor sehingga mempersulit para pedagang sapi.

Menurut Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI), jika selama mogok ini masih belum ada solusi dari pemerintah, tidak tertutup kemungkinan mogok berdagang akan diperpanjang sampai waktu yang belum ditentukan.

Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengaku siap menyuplai persediaan daging sapi dalam jumlah besar.

Pemprov DKI melalui BUMD (Badan Usaha Milik Daerah) terkait, yakni PD Pasar Jaya dan PD Dharma Jaya, mengupayakan untuk mendekati pemasok-pemasok daging sapi dan sejumlah pengusaha yang bersedia ikut andil. (Baca: Operasi Pasar Daging Sapi di Jakarta Dilaksanakan secara "Mobile")

"Kalau mogok (jualan daging sapi) diperpanjang, kita laksanakan OP (operasi pasar) terus. Kita juga sedang dekati pemasok-pemasok daging sapi," kata Direktur Usaha dan Pengembangan PD Pasar Jaya Ivo Edwin Haryanto, Senin (10/8/2015).

Stok daging sapi untuk DKI Jakarta sampai hari Rabu mendatang telah disiapkan sebanyak 40 ton.

Jumlah daging sapi tersebut baru dari Pemprov DKI, belum lagi bantuan dari Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) yang juga menggelar operasi pasar daging sapi di Jakarta, Bandung, dan Serang.

Secara terpisah, Direktur Utama PD Dharma Jaya Marina Ratna Dwi Kusuma mengungkapkan, stok daging sapi yang baru tersedia 40 ton itu bisa ditambah.

Caranya, adalah dengan mengumpulkan sejumlah importir sapi. Setelah itu, sapi-sapi dari importir akan diolah sendiri hingga menjadi daging sapi yang siap dijual. "Kalau memang diperlukan, PD Dharma Jaya akan motong (sapi) sendiri," ujar Marina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com