Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Helm di Area Parkir Mal, Mahasiswa Hukum Dihajar Warga

Kompas.com - 15/08/2015, 10:01 WIB
Tangguh Sipria Riang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Nasib malang menimpa seorang mahasiswa jurusan hukum, Yosia Marcel Lenga (21). Warga Cibubur, Jakarta Timur, itu babak belur dihajar warga setelah tepergok mencuri helm di area parkir Plaza Pondok Gede, Jaktim, Jumat (14/8/2015) malam.

"Gerak-gerik pelaku waktu di parkiran mencurigakan. Ternyata maling helm," ungkap seorang petugas sekuriti mal, Wahyudi.

Saat kejadian berlangsung, Wahyudi mengaku sedang piket malam sekitar pukul 19.30 WIB. Sementara itu, pelaku diketahui berada di sepeda motornya dan memepet motor pengendara lainnya milik Achmad Taufik.

Setelah memarkirkan motor dan meninggalkan area parkir, pelaku langsung beraksi mengambil helm merek INK yang digantung di bawah jok motor. Menyadari hal tersebut, Wahyudi pun langsung berteriak "maling".

Teriakan tersebut terdengar oleh sejumlah pengunjung mal dan beberapa warga di sekitarnya. Tanpa dapat berbuat banyak, pelaku yang terkepung langsung menjadi bulan-bulanan warga yang kesal atas ulahnya.

Dengan barang bukti di tangan, pelaku tak dapat mengelak telah mencuri helm korban. Pelaku pun sempat dibawa ke ruang sekuriti mal sebelum diserahkan ke pihak berwajib.

Kepada petugas, pelaku mengaku khilaf mencuri helm karena dendam. Pasalnya, saat hendak pulang dari mal, helm miliknya hilang dicuri maling.

"Saya ini mahasiswa Jurusan Hukum Universitas Borobudur, tapi cuma sampai semester dua. Saya terpaksa curi helm karena takut ditilang," ucap pelaku.

Namun, saat diamankan ke kantor polisi terdekat, pelaku ternyata mengantongi dua dompet yang berisi identitas dari warga yang berbeda domisili.

"Ngakunya khilaf. Tapi pas diperiksa, ada dompet orang lain di kantongnya. Satu dompet atas nama dia, satunya lagi punya orang. SIM A dan C yang ada di dompet juga bukan atas nama pelaku," terang Wahyudi.

Selain itu, dari pantauan CCTV area parkir mal, pelaku sempat terlihat menghindari keberadaan kamera pengintai tersebut. Pelaku pun akhirnya diserahkan ke kantor polisi terdekat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terkait Soal Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Terkait Soal Judi Online, Heru Budi : Ini Prioritas untuk Ditangani Serius

Megapolitan
Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Polisi Tangkap Ketua Panitia Konser Lentera Festival yang Diduga Gelapkan Uang Tiket

Megapolitan
Diusung Jadi Cagub Pilkada Jakarta, Anies: Terima Kasih PKS, Kita Berjuang Sama-sama

Diusung Jadi Cagub Pilkada Jakarta, Anies: Terima Kasih PKS, Kita Berjuang Sama-sama

Megapolitan
Akibat Bakar Pakaian Istrinya, AS Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Kebakaran di Jalan Semeru Raya

Akibat Bakar Pakaian Istrinya, AS Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Kebakaran di Jalan Semeru Raya

Megapolitan
Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Sebelumnya Pamit Mau Mengaji

Bocah yang Jatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung Sebelumnya Pamit Mau Mengaji

Megapolitan
Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Dugaan Pungli Oknum Ormas di Samping RPTRA Kalijodo, Minta Pengendara Motor dan Mobil Bayar untuk Melintas

Megapolitan
Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Imam Budi Hartono Besuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Berdoa dan Beri Santunan

Megapolitan
Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Tangkap Paman dan Kakek, Kini Polisi Periksa Nenek Berkait Pencabulan 2 Cucunya di Depok

Megapolitan
Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Kakak Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok: Terima Kasih kepada Pihak yang Bantu Pengobatan Suci

Megapolitan
Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Bocah 6 Tahun Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Rusunawa di Cakung

Megapolitan
Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih Terbaring di RS UI, Kondisi Sempat Turun Drastis

Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Masih Terbaring di RS UI, Kondisi Sempat Turun Drastis

Megapolitan
Ban Pecah, Mobil Muatan Sembako Kecelakaan di Tol Cijago

Ban Pecah, Mobil Muatan Sembako Kecelakaan di Tol Cijago

Megapolitan
6 Pemuda Ditangkap Saat Hendak Tawuran di Bogor, Polisi Sita Golok dan Celurit

6 Pemuda Ditangkap Saat Hendak Tawuran di Bogor, Polisi Sita Golok dan Celurit

Megapolitan
Dishub Jakpus Dalami Kasus 2 Bus Wisata Diketok Tarif Parkir Rp 300.000 di Istiqlal

Dishub Jakpus Dalami Kasus 2 Bus Wisata Diketok Tarif Parkir Rp 300.000 di Istiqlal

Megapolitan
Dishub Klaim Langsung Lerai dan Usir Jukir Liar yang Palak Rombongan Bus Wisata di Masjid Istiqlal

Dishub Klaim Langsung Lerai dan Usir Jukir Liar yang Palak Rombongan Bus Wisata di Masjid Istiqlal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com