"Kemarin yang bunyi 'dum' itu bukan karena ledakan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mohammad Iqbal saat dihubungi di Jakarta, Minggu (30/8/2015).
Bunyi tersebut berasal dari bahan yang digunakan untuk menjinakkan bom. Sehingga menghasilkan bunyi dentuman menyerupai ledakan.
"Itu cuma bahan (alat penjinak bom) yang masuk ke sana dan alat itu bunyi. Jadi, itu bukan diledakkan," kata Iqbal. (Baca: Polisi Pastikan Paket di Kalimalang Bukan Bom)
Iqbal melanjutkan, langkah tersebut dilakukan polisi untuk mengantisipasi. Sehingga perlu dijinakkan dengan cara seperti itu dan menghasilkan bunyi dentuman seperti ledakan.
Sebelumnya, paket diduga bom ditemukan di Kalimalang, Jakarta Timur atau 100 meter dari Mal Cipinang Indah, pada Sabtu (29/8/2015) sekitar pukul 09.00 WIB.
Paket tersebut ditemukan seorang warga saat hendak membersihkan Kalimalang yang akan digunakan sebagai lokasi perlombaan panjat pinang.
Benda tersebut langsung diledakkan oleh polisi untuk menjinakkannya. Setelah itu ditemukan komponen berupa baterai, kabel dan tabung besi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.