"Dari hasil asistensi kami saat penyelidikan ada kesimpulan awal diduga bukan bunuh diri atau pun pembunuhan," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti, Jakarta, Selasa (15/9/2015). (Baca: Obrolan Meiyanne dan Temannya Sebelum Jatuh dari Apartemen Essence)
Polisi menduga Meiyanne tewas karena kecelakaan sehingga ia terjatuh dan tewas. "Polres Jakarta Selatan sudah melakukan olah TKP dan penyelidikan mendalam terkait peristiwa tersebut. Kami sudah koordinasi dengan Kasat Serse untuk menyampaikan kepada publik tentang penyelidikan mereka," kata Krishna.
Dikunci
Dari penyelidikan beberapa saksi didapatkan bahwa pemilik apartemen, N, dan Meiyanne berada di apartemen tersebut. Saat itu N mengunci Meiyanne di dalam kamar karena R, teman satu kamar N, tiba-tiba datang ke apartemen tersebut.
"Kemudian saudari R pagi-pagi nyari saudari N. Pagi-pagi dicari kuncinya tidak bisa dibuka," kata Krishna.
Menurut Krishna, Meiyanne yang ketakutan kemudian mencari jalan keluar. Namun, tak ada jalan keluar lain selain lewat balkon di luar.
"Korban turun dari lantai 15, ke 14 dan 13 lewat luar, kemudian di 13 dia terjatuh," kata Krishna. Namun, Krishna enggan mengungkapkan lebih lanjut mengenai peristiwa tersebut.
Ia mengatakan, Polres Metro Jakarta Selatan akan menggelar konferensi pers mengenai peristiwa tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.