Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rachmat Gobel: Kumis dan Kacamata Adhyaksa Pas, Cocok Jadi Gubernur DKI

Kompas.com - 20/09/2015, 15:04 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel menilai Adhyaksa Dault sebagai orang yang tepat untuk memimpin Jakarta. Sebab, ia menilai Adhyaksa tidak hanya memiliki rekam jejak yang bagus, tetapi juga penampilan yang berwibawa.

Gobel menyampaikan hal tersebut saat acara pernyataan dukungan para tokoh kepada Adhyaksa agar maju dalam perhelatan pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017, di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Minggu (20/9/2015).

"Kalau kita lihat dari fotonya, kumis ditambah kacamatanya sudah pas. Penampilannya pas dan memang layak dan cocok jadi gubernur yang akan datang. Kita lihat secara teliti cermat, ada kewibawaan," kata Gobel.

Mengenai rekam jejak, Gobel menyebut Adhyaksa memiliki banyak prestasi, tidak hanya saat menjabat sebagai menteri, tetapi juga saat masih memimpin organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia. "Saat beliau menjabat Menpora, saat itu saya menjabat sebagai Ketua Harian Pencak silat. Beliau memberikan dukungan penuh agar pencak silat bisa diperhitungkan sebagai olahraga yang diperhitungkan di tingkat dunia," ucap Gobel.

Lebih lanjut, Gobel juga menilai Adhyaksa sebagai orang yang gemar berorganisasi dan mengabdi pada masyarakat. Hal itu tak lepas dari status Adhyaksa yang saat ini tercatat sebagai Ketua Kwatir Nasional Gerakan Pramuka. "Tidak lagi menjabat jadi Menpora pun, beliau masih giat membantu pemerintah dan masyarakat. Karena saat ini menjabat Kwarnas Pramuka. Dan perannya di Pramuka sangat menonjol sekali," tutur Gobel.

Hal lain yang membuat Gobel kagum pada Adhyaksa adalah ketiadaaan ambisi. Gobel menyebut deklarasi majunya Adhyaksa adalah murni atas permintaan dirinya dan sejumlah tokoh lainnya. Menurut Gobel, Adhayaksa bahkan ikhlas bila nantinya ia dan tokoh-tokoh yang saat ini mendukung mengalihkan dukungan pada orang lain yang lebih baik.

"Saya dengar langsung dari beliau. Dia berbicara kalau ada orang lain yang lebih cocok, asal tidak ada perpecahan, dia ikhlas mundur," tutur Gobel.

Selain Gobel, tokoh-tokoh lain yang hadir dalam acara tersebut, diantaranya mantan Menteri Pertanian Suswono, Mayjen (Purn) Hendardji Soepandji, politisi Partai Gerindra Riza Patria, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Selamat Nurdin, Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Mohamad Sangaji, hingga dari kalangan selebriti, seperti Mark Sungkar, Olivia Zalianty, Cici Piramida, dan Adi Nugroho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Dufan On The Spot?

Megapolitan
Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Rute Transjakarta 2E Rusun Rawa Bebek-Penggilingan via Rusun Pulo Gebang

Megapolitan
Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Dinas SDA DKI Sebut Proyek Polder di Tanjung Barat Akan Selesai pada Mei 2024

Megapolitan
Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Ketua DPRD Sebut Masih Ada Kawasan Kumuh Dekat Istana, Pemprov DKI: Lihat Saja di Google...

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Mobil Rubicon Mario Dandy Dilelang Mulai dari Rp 809 Juta, Kajari Jaksel: Kondisinya Masih Cukup Baik

Megapolitan
Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Sindikat Pencuri di Tambora Berniat Buka Usaha Rental Motor

Megapolitan
PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

PDI-P DKI Mulai Jaring Nama Bacagub DKI, Kader Internal Jadi Prioritas

Megapolitan
PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

PDI-P Umumkan Nama Bacagub DKI yang Diusung pada Mei 2024

Megapolitan
Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan 'Pelanggannya' dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Keluarga Tak Tahu RR Tewas di Tangan "Pelanggannya" dan Dibuang ke Sungai di Bekasi

Megapolitan
KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftaran PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com