JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Rumah Sakit (RS) Husada dr. Ernioddy mengatakan, ada 23 korban luka korban peristiwa berbenturnya dua kereta rangkaian listrik di Stasiun KA Juanda, Rabu (23/9/2015). Mereka terdiri dari anak-anak dan orang dewasa.
"Ada satu korban perempuan yang cedera kepala sedang karena terbentur. Saat ini dia sedang di ruang ICU (Intensive Care Unit). Satunya anak kecil ada yang dioperasi karena terluka cukup dalam, kelihatan tulangnya. Ada dua korban perempuan yang lagi hamil. Ini sedang kami cek," kata Ernioddy kepada pewarta, Rabu malam.
Pendataan terhadap para korban luka masih dilakukan. Dari pantauan Kompas.com, domisili korban luka yang dirawat umumnya di Depok dan Bogor. Selain itu, sudah ada tiga korban yang diperbolehkan pulang dan diminta kembali Kamis esok untuk pemeriksaan oleh dokter.
Ernioddy juga telah memastikan semua biaya perawatan ditanggung oleh asuransi PT Jasa Raharja. "Pasien tidak dikenakan biaya sama sekali," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.