"Kami membuat saluran saling terhubung dan kami mau pastikan semua pompa jalan. Termasuk semua saringan sampah dan alat berat harus standby di seluruh sungai serta waduk," kata Basuki, di Balai Kota, Selasa (29/9/2015).
Selama ini, lanjut dia, alat saringan sampah kerap tidak bekerja optimal sehingga sampah-sampah di aliran air tersebut membuat pompa menjadi macet. Ia harus memastikan seluruh saringan sampah serta pompa air berfungsi optimal.
"Jadi kami mulai kirim alat berat. Kami bikin daerah tangkapan air mesti bersih dan saringan sampah yang baik, penting untuk dijaga," kata Basuki.
Basuki juga menyatakan telah berkoordinasi dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Jelang musim hujan, lanjut dia, PLN menempatkan seorang pegawainya di setiap pintu air.
"Jangan sampai ada down listrik. Pintu air Pasar Ikan sudah beres dan listrik di Waduk Pluit juga beres sebentar lagi. Jadi saya kira untuk aliran tengah (pusat), kami relatif aman," kata Basuki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.