Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ahok tentang Noni Belanda di Balai Kota

Kompas.com - 04/10/2015, 16:26 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Balai Kota DKI Jakarta ternyata menyimpan cerita horor. Hal ini diungkapkan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

Pernyataan tersebut keluar setelah Basuki dimintai tanggapan apakah film horor juga akan masuk dalam kategori film yang bakal diputar di Balai Kota. Menurut Basuki, ia belum mau memutar film horor di Balai Kota untuk saat ini.

"Film horor jangan dulu deh, soalnya di sini sudah cukup horor. Di sini sudah banyak noni Belanda," kata Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (4/10/2015).

Basuki melanjutkan, hal ini diketahuinya dari salah satu stafnya. Menurut pria dengan sapaan Ahok itu, pernah ada kejadian mistis yang terjadi di ruang kerjanya.

"Kata staf saya, jam satu, kursi saya sendiri bisa muter-muter. Noninya mau jadi gubernur. Sudah cukup horor di sini," ujar Ahok sambil terkekeh.

Pemutaran film di Balai Kota DKI merupakan bagian dari wisata Balai Kota. Film yang diputar hari ini adalah Slank Nggak Ada Matinya yang kali ketiga diputar di Gedung Balai Agung. Sebelumnya, sudah diputar pula film Bajaj Bajuri The Movie dan Si Jago Merah.

Ahok mengaku ingin memutar banyak film di Balai Kota, khususnya yang memiliki nilai pendidikan kepada masyarakat, termasuk film Slank Nggak Ada Matinya ini yang dianggapnya memberi pesan mengenai bahaya narkoba.

"Film Slank ini kan tentang narkoba, bahaya narkoba. Kita ingin anak-anak dari kecil sudah tahu (bahaya narkoba)," kata Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Megapolitan
Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Megapolitan
9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

Megapolitan
Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Megapolitan
Kasus DBD Melonjak, Dinkes DKI Gencarkan Kegiatan “Gerebek PSN” Seminggu Dua Kali

Kasus DBD Melonjak, Dinkes DKI Gencarkan Kegiatan “Gerebek PSN” Seminggu Dua Kali

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangsel Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Kembangkan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Kembangkan "Food Estate" di Kepulauan Seribu, Pemprov DKI Bakal Perhatikan Keselamatan Lingkungan

Megapolitan
Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Kelakar Heru Budi Saat Ditanya Dirinya Jadi Cagub DKI: Pak Arifin Satpol PP Juga Berpotensi...

Megapolitan
Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Keluarga Korban Pembacokan di Kampung Bahari Masih Begitu Emosi terhadap Pelaku

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bogor Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Aviary Park Bintaro: Harga Tiket Masuk dan Fasilitasnya

Megapolitan
Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Pengakuan Sopir Truk yang Bikin Kecelakaan Beruntun di GT Halim: Saya Dikerjain, Tali Gas Dicopotin

Megapolitan
Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Berkas Rampung, Ammar Zoni Dilimpahkan ke Kejaksaan untuk Disidang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com