"Saya bilang kepada temen-temen TNI dari AL, sampai hari ini ada kapal yang kami indik, kami ikuti terus," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Komisaris Jenderal Budi Waseso di Tangerang, Kamis (8/10/2015).
Namun, Budi Waseso enggan menyebutkan tempatnya. Sebab, hal tersebut masih dianggap rahasia oleh Budi. "Itu yang menjadi obsesi saya," kata Budi.
Mantan Kabareskrim ini melanjutkan, kalau bisa, saat kapal tersebut masuk Indonesia, maka TNI AL dapat bergerak cepat meringkusnya. Salah satunya dengan menenggelamkan kapal tersebut.
"Kalau bisa, begitu dia masuk perarian republik ini, langsung ditenggelamkan oleh senjata kapal TNI AL. Daripada pelurunya enggak kepake, Pak, lebih baik kita uji," kata Budi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.