"Di situ sudah lama jadi tempat nyender. Enggak apa-apa sih istirahat, tapi jangan jam sibuk," keluh Andreas kepada Kompas.com.
Pernyataan Andreas turut dibenarkan pengguna lain bus transjakarta, Romadoni. Ia juga rutin naik bus transjakarta Koridor 9 yang jalur layanannya melewati Halte BKN, Cawang. Menurut Romadoni, kawasan Halte BKN, Cawang, sudah sering dijadikan tempat mangkal awak-awak bus berlajur khusus tersebut.
"Mereka biasa berhenti pas di sekitar depan halte. Jadi ada titik kosong di pertemuan jalan. Nah, di situ biasa mereka berhentinya," ujar dia.
Sebagai informasi, sejumlah bus transjakarta terjaring razia kepolisian saat tengah nyender di sekitar Halte BKN, Cawang, pada Selasa kemarin. Namun, tak jelas apa yang menyebabkan awak bus memarkirkan kendaraannya di badan jalan.
Saat dikonfirmasi, Direktur Utama PT Transjakarta Antonius Kosasih mengatakan bahwa bus-bus yang terjaring razia adalah bus-bus dari operator BMP. "Boleh ditanyain tuh ke operator BMP (penyebab bus berhenti di badan jalan)," ujar dia saat dihubungi, Selasa malam.
Kosasih mengaku sudah beberapa kali memperingatkan operator tersebut. Karena itu, ia berterima kasih kepada aparat kepolisian yang telah menindak para pengemudi yang dinilainya tidak tertib itu.