JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang tengah malam, kepolisian masih menyelidiki kasus pembunuhan Dayu Pri Ambarita (45) dan anaknya Yoel Imanuel (5), warga Perumahan Aneka Elok, di Komarudin, Cakung, Jakarta Timur, yang dibunuh di dalam rumahnya.
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian sampai turun ke lokasi pembunuhan, Kamis (8/10/2015) malam. Tito mendadak tiba di lokasi pembunuhan sekitar pukul 23.00 WIB, ditemani beberapa anak buahnya.
Mengenakan pakaian kemeja biru, celana jeans biru, dan sepatu hitam, Tito langsung masuk ke dalam rumah. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Krisna Murti juga terlihat di lokasi kejadian.
Ia meminta anak buahnya berkumpul setelah Kapolda tiba. "Dari Polda sama dari (Polres Jakarta) Timur mana? Kumpul di sini," kata Krisna di garasi rumah korban, Kamis malam.
Tim DVI Bidokes Polda Metro Jaya dan Inafis juga diturunkan. Hingga kini, polisi belum membawa jenazah kedua korban karena pemeriksaan dan olah TKP masih berlangsung. Sebuah ambulans telah disiapkan di depan rumah.
Sampai malam hari, warga pun masih berkumpul memenuhi lokasi kejadian. Polisi membatasi warga untuk tidak mendekati garis polisi.
Sebelumnya, Dayu dan putra bungsunya tewas mengenaskan dengan sejumlah luka tusuk di bagian leher. Ibu tiga anak istri pengusaha kusen itu dihabisi di kamar tidurnya. (Baca: Istri dan Anak Pengusaha Kusen Dibunuh di Cakung)
Polisi memperkirakan pelaku bisa lebih dari satu orang. Adapun motif kematian ibu dan anak ini masih misteri. Penyelidikan masih berlangsung hingga jelang tengah malam ini. (Baca: Pembunuh Istri dan Anak Pengusaha Kusen Diduga Lebih dari Satu Orang)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.