Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengaku Anggota Polisi, Komplotan Perampok Curi Alat-alat Kesehatan

Kompas.com - 12/10/2015, 18:27 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang ditangkap polisi karena merampok alat-alat kesehatan sebuah perusahaan farmasi. Dalam aksinya, mereka mengaku sebagai anggota polisi Polsek Metro Tamansari.

"Mereka mengaku petugas polisi, (tetapi) tidak pakai seragam," ujar Kapolsek Metro Tamansari Ajun Komisaris Besar Suwarno di Mapolsek Tamansari, Jakarta Barat, Senin (12/10/2015) sore.

Salah satu pelaku, ACG (45), menyebut mengaku menjadi anggota polisi untuk mengelabui korban. Dengan begitu, korban akan percaya pada mereka.

"Mengaku sebagai (anggota) Polsek Tamansari, tujuannya ya untuk mengelabui," kata ACG.

Perampokan itu bermula ketika mobil boks yang hendak mengantarkan alat-alat kesehatan dicegat pelaku di Jalan Jayakarta, Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, pada Selasa (6/10/2015) lalu.

"Mobil boks yang membawa alat-alat kesehatan, mereka mepet kendaraan (itu), trus turun dua orang langsung menodongkan ke korbannya," tutur Suwarno.

Pelaku yang menggunakan sepeda motor itu mengaku sebagai anggota polisi yang akan memeriksa isi mobil boks tersebut.

Selain itu, pelaku pun memaksa korban turun dari mobil dan menyuruhnya pergi untuk membeli roti dan air mineral. Saat korban kembali, seluruh isi mobil boks tersebut telah diambil pelaku.

Akibatnya, kerugian yang diterima korban mencapai ratusan juta rupiah. "Kerugian ditaksir sekitar Rp 300 juta," kata Suwarno.

Karena perbuatannya, kelima pelaku dijerat Pasal 365 tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara. (Nursita Sari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com