Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Ahok Didik Siswa Madrasah Belitung Timur hingga S-3

Kompas.com - 22/10/2015, 12:33 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menceritakan pengalamannya ketika menjabat sebagai bupati untuk Belitung Timur.

Saat itu, almamaternya, Universitas Trisakti, menyatakan bangga atas Basuki yang berhasil menjadi Bupati Belitung Timur. 

"Saya bilang ke dia (orang kampus), jangan bangga-banggain saya dulu. Kasih beasiswa dong ke kampung-kampung," kata Basuki saat meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (22/10/2015). 

Pihak kampus menyanggupi penawaran Basuki. Syaratnya, Basuki yang menanggung penuh biaya hidup anak-anak yang mendapat beasiswa.

Akhirnya, ada empat anak yang mendapat beasiswa pendidikan S-1 gratis di Universitas Trisakti. Salah satunya adalah siswi lulusan SMA Perguruan Islam Belitung yang didirikan Yusril Ihza Mahendra.

Siswi itu ditawari Basuki masuk Jurusan Teknik Geologi. Basuki menginginkan ada anak didiknya yang seperti dirinya, lulusan Geologi.

Sementara itu, anak-anak lainnya diterima di Jurusan Teknik Industri dan Teknik Mesin.

Hasilnya, dia melanjutkan, empat anak Belitung Timur itu lulus dengan predikat cum laude. IPK mereka 3,8 hingga 3,9.

"Sementara itu, IPK saya pas lulus cuma dapat 2,7. Kalau pinter banget kan akhirnya cuma jadi dosen, dan kalau enggak pintar, pulang, bisa jadi donatur kampus. Saya ini enggak terlalu pintar, tetapi enggak terlalu bodoh juga," kata Basuki. 

Anak yang ia didik untuk masuk ke Teknik Geologi Trisakti, kata dia, kini tengah mengikuti ekspedisi kapal di Jepang.

Dia satu-satunya yang ikut ekspedisi meneliti Bumi di bawah laut. Dia juga sedang menempuh pendidikan S-3.

Basuki menginginkan agar hal serupa juga dilakukan oleh RT/RW serta lurah.

"Saya cerita ini bukan riya (pamer), tetapi tolong tumbuhkan semangat menemukan anak pintar di kampung ini, dan ini jadi tugas RT/RW untuk temukan anak-anak tertinggal. Siapa tahu anak-anak di kampung ini ada yang bisa jadi presiden atau profesor," kata Basuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com