Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Cileungsi Tak Pernah Terima Dana Kompensasi Lintasan Sampah DKI

Kompas.com - 05/11/2015, 11:54 WIB
Kontributor Bogor, Ramdhan Triyadi Bempah

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Warga Cileungsi, Kabupaten Bogor, mempertanyakan dana kompensasi sampah yang diterima Pemkab Bogor dari Pemprov DKI Jakarta.

Ketua LSM Pemantau Kinerja Aparatur Negara Romi Sikumbang, yang juga warga setempat, mengatakan, dia mengetahui bahwa ada dana kompensasi untuk warga lintasan. Namun Pemerintah Kabupaten Bogor tidak transparan soal itu.

"Sampai sekarang warga di sini tidak pernah menerima dana kompensasi," kata Romi kepada Kompas.com, di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Kamis (5/11/2015).

"Kita ingin dana itu digunakan untuk pembangunan dan perbaikan wilayah Cileungsi dan sekitarnya. Belum lagi jika ada bantuan dari dana hibah," kata Romi lagi.

Menurut Romi, pihaknya sudah membuat surat pernyataan sikap warga dengan seluruh tokoh masyarakat, bahwa warga ingin dana kompensasi dari Pemprov DKI digunakan untuk pembangunan Bogor Timur.

Romi menepis tanggapan adanya oknum bayaran dari gerakan demo yang dilakukan masyarakat Cileungsi. Menurut dia, aspirasi tersebut murni keluhan warga dan tidak ada kepentingan pribadi di balik aksi itu.

"Kalau memang ada bukti kita dibayar, baru Anda boleh bilang kaya gitu. Gerakan masyarakat ini tidak dilatarbelakangi oknum tertentu," ujarnya.

Hal senada pun dilontarkan Hamzah Pansuri, warga yang ikut protes menolak truk sampah milik Pemprov DKI yang melintas di daerahnya.

Dia juga menyorot Pemkot Bekasi yang telah menerima dana hibah untuk peningkatan jalan yang akan dilalui truk sampah tersebut. "Masa sudah dapat dana tapi lewat Bogor," ujarnya.

Dia berharp Pemkab Bogor agar tidak tinggal diam dan segera turun tangan menyikapi persoalan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com