JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi kembali meringkus penjual satwa langka di Jakarta, Rabu (18/11/2015). Penjual tersebut menjual kucing hutan.
"Kasus satwa langka kemarin Rabu (18/11), tersangkanya kan enam dengan barang buktinya kan hewannya enam. Siangnya kita tangkap lagi satu tersangka. Perannya penjual binatangnya," kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Komisaris Besar Mujiyono di Jakarta, Kamis (19/11/2015).
Mujiyono enggan menyebutkan nama tersangka. Namun, pelaku disebut dari jaringan berbeda. (Baca: Polisi Ungkap Perdagangan Satwa Langka Asal Sumatera dan Papua)
"TKP nya di Jakarta. Kita lakukan undercover buy oleh anggota," kata Mujiyono.
Selain itu, Mujiyono menjelaskan peran seorang dokter Balai Besar Karantina Hewan Bandara Internasional Soekarno Hatta, MS, yang kedapatan menyelundupkan satwa langka bersama lima orang lainnya. MS diketahui sudah tiga kali meloloskan satwa langka.
"Keuntungannya Rp 5 juta per satu binatang. Tapi tergantung binatangnya. Kalau tiga kali berarti keuntungannya Rp 15 juta," kata Mujiyono. (Baca: Satwa Langka Banyak Dicari karena Organnya Dipercaya Membawa Kesehatan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.