"Poin pertama, Banten yang pertama kali memperkenalkan politik uang. Kedua, terjadinya kecurangan dan mobilisasi pegawai negeri berdasarkan putusan MK saat pilkada Tangerang Selatan sebelumnya," kata Ikhsan dalam diskusi bertajuk "Meningkatkan Partisipasi dan Pilkada Berkualitas" yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Tangerang Selatan, Senin (30/11/2015).
"Lihat faktanya, lihat sejarahnya, saya katakan, sejarah bisa berulang lagi," kata dia lagi.
Diskusi ini turut dihadiri calon wali kota Tangsel lainnya, yakni Airin Rachmi Diany dan Arsid. Berbeda dengan Ikhsan yang menyinggung potensi kecurangan petahana, Airin lebih banyak memaparkan program yang telah ia lakukan selama menjabat wali kota Tangsel. (Baca: Saling Sahut Anggota Dewan Bela Calon Wali Kota di Diskusi Pilkada Tangsel)
Airin juga menyampaikan kepada hadirin mengenai program uang akan dilanjutkannya jika kembali terpilih sebagai wali kota.
Sementara itu, Arsid menyampaikan bahwa visi-misinya adalah untuk melanjutkan program-program yang digagas Airin dan memberikan perhatian lebih untuk setiap kelahiran keluarga di Tangsel. (Baca: Arsid Mengaku Visi-Misinya Melanjutkan Program Airin di Tangsel)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.