Sampai saat ini, pembangunan terowongan masih dikerjakan. Penumpang yang ingin pindah kereta di Stasiun Manggarai masih harus menyeberang rel untuk menuju peron di seberangnya.
"Kami perkirakan selesainya bulan Februari tahun depan, terowongannya sudah bisa dipakai," kata Humas PT KAI Daop 1 Bambang Prayitno kepada Kompas.com, Selasa (22/12/2015).
Terowongan itu nantinya akan berguna bagi penumpang yang ingin cepat berpindah kereta, terutama pada jam-jam sibuk.
Selama belum ada terowongan, penumpang terkadang harus berlari dan tertahan di saat ada kereta yang berjalan.
Tidak sedikit juga penumpang memaksa menyeberang meski petugas sudah meniupkan pluit tanda kereta berangkat.
Pembangunan terowongan itu dikerjakan oleh pekerja harian lepas (PHL) PT Kereta Api Properti Manajemen (KAPM). Perusahaan itu adalah anak usaha dari PT KAI.
Sejak awal tahun 2015, pengerjaan terowongan sudah berlangsung. Proyek terowongan itu dikategorikan ke dalam konstruksi darurat.
Kategori konstruksi darurat berarti, proyek pembangunan terowongan tetap berjalan tanpa mengganggu operasional kereta sehari-hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.