"Kemarin mogok, kalau sekarang mah sudah enggak," ujar sopir metromini S 70 Blok M-Bintaro, Nasir (40) saat ditemui Kompas.com di Terminal Blok M, Jakarta, Selasa (22/12/2015).
Nasir mengatakan, kemarin dia sempat tidak beroperasi karena takut metromininya dirazia.
"Kemarin tuh saya takut nantinya dihantui oleh para petugas di jalanan," kata Nasir.
Selain Nasir, sopir metromini S 610 Blok M-Pondok Labu, Mujiono (45) juga mengaku baru mulai beroperasi hari ini.
"Mogoknya sudah selesai, saat ini ya sekarang saatnya narik," kata Mujiono.
Namun, Mujiono mengatakan, tidak semua sopir metromini kembali bekerja. Beberapa temannya masih mogok kerja.
Menurut dia, alasan kembali bekerja juga karena kondisi metromininya yang sudah laik beroperasi. "Sudah lengkap juga semuanya, jadi bisa jalan kembali," ujar Mujiono.
Sejumlah sopir metromini se-DKI Jakarta melakukan aksi mogok massal pada Senin (21/12/2015) lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.