"Tidak ada kaitannya dengan aksi teror di Sarinah. Itu adalah kasus pengancaman biasa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Mohammad Iqbal di Jakarta, Jumat.
Namun, lanjut Iqbal, ancamannya seperti teror sehingga perlu dilakukan aksi cepat tanggap dari polisi.
"Tetapi, setelah kita lakukan pemeriksaan, cek, dan scanning, tidak ada kaitannya," kata Iqbal.
Sebelumnya, anggota Tim Detasemen Khusus 88 (Densus 88) Antiteror Mabes Polri bersama Satreskrim Polresta Depok dan Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya membekuk tiga orang terduga teroris di sebuah rumah kontrakan di Jalan H Dul, Kelurahan Bojong, Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Jumat pagi.
Ketiga orang yang dibekuk adalah Saiful (40), Isro (35), dan Sudirman (30). Dari tangan mereka, diamankan satu buah laptop.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.