Ia menduga, perjalanan bus terhambat akibat busway yang tidak steril. "Biasanya, kalau abis liburan begitu, macet. Imbasnya ke jalur yang tidak steril. Kemungkinan seperti itu," kata Pras saat dihubungi, Selasa.
Pras juga membantah mengenai tiga bus gandeng merek Ankai yang lewat tanpa berhenti di halte karena hendak mengisi BBG terlebih dulu.
Ia menjelaskan, ketiga bus tersebut tidak berhenti karena merupakan bus untuk Koridor IX dan X yang memang tidak berhenti di Halte PGC 1.
"Bus-bus yang berhenti di Halte PGC 1 adalah untuk rute PGC-Harmoni, PGC-Ancol, dan Kampung Rambutan-Kampung Melayu. Bus untuk Koridor IX dan Koridor X tidak berhenti di Halte PGC (1), tetapi di Halte PGC 2," tutur Pras.
Pras menambahkan, layanan transjakarta tersebut sudah kembali normal sekitar pukul 07.30.
Meski sempat terganggu, Pras mengatakan, layanan kembali normal sekitar pukul 07.30. Setelah waktu tersebut, ia menyebut bahwa jarak kedatangan antar-bus di halte sudah normal.
Sebelumnya, salah seorang penumpang transjakarta, Andreas Lucky, mengatakan, penumpukan penumpang terjadi di Halte PGC 1 pada pagi tadi.
[Baca: Bus Tak Kunjung Datang, Penumpang Transjakarta Menumpuk di PGC]
Ia menuturkan, penumpukan penumpang terjadi selama hampir 30 menit karena tidak satu bus pun datang.
Andreas juga menyebut, tiga bus gandeng merek Ankai sempat melalui jalur itu, tetapi tidak berhenti di halte.
Andreas mengatakan, berdasarkan keterangan petugas halte, ketiga bus itu akan mengisi BBG terlebih dulu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.