Pemberitaan mengenai Boy sempat tenggelam setelah dia tidak lagi menjadi anggota DPRD DKI. Baru-baru ini, namanya mencuat lagi karena keputusannya untuk mundur sebagai ketua DPD PDI-P DKI Jakarta.
Siapa sebenarnya Boy Sadikin?
Pada tahun 2013, Boy pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta. Jabatan ini dia tempati setelah pendahulunya, Sayogo Hendrosubroto, memasuki masa pensiun.
Selain menjadi Wakil Ketua DPRD, Boy juga bertugas di Komisi D DPRD DKI Jakarta bidang pembangunan.
Sejak awal, Boy sudah masuk ke parlemen melalui PDI-Perjuangan. Posisinya sebagai Ketua DPD PDI-P DKI membuatnya menjadi petinggi partai di Jakarta.
Boy Sadikin tidak kembali masuk menjadi bagian dari DPRD DKI di periode 2014-2019. Sehingga, dia resmi hanya menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P saja sejak tahun 2014.
Pernah ingin jadi gubernur
Pada Pilkada DKI 2012, Boy sempat ingin ikut dalam kandidat cagub dari PDI-P. Namun, hal itu batal dia lakukan. Boy justru memilih untuk menjadi ketua tim sukses Jokowi-Ahok dalam Pilkada DKI.
Pilihan Boy saat itu ternyata dipengaruhi oleh ingatannya untuk menjaga nama baik partai dan orangtua.
Dia mengatakan, keinginan untuk menjadi pemimpin sebenarnya tidak boleh hanya didasari pertimbangan otak, tetapi juga harus dengan pertimbangan nurani.
"Orangtua saya selalu berpesan, jangan hanya berpikir dengan otak, tapi juga dengan hati nurani," ujar Boy.
Boy mengakui, nama besar orangtuanya seringkali menjadi beban bagi dia.
Dengan membawa nama besar Sadikin, dia merasa belum mencapai level dan kapasitas pemimpin yang bisa mengemban tugas demi rakyat banyak. Akhirnya, dia pun memilih mundur.
"Karena nasib jutaan warga Jakarta dipertaruhkan untuk jabatan ini," ujar dia.
Pernah digadang jadi wakilnya Ahok
Pada tahun 2014, Boy pernah disebut-sebut sebagai kandidat wakil gubernur yang akan mendampingi Basuki Tjahaja Purnama. Hal itu terjadi ketika Komisi Pemikihan Umum menunjukan bahwa pasangan Joko Widodo dan Jusuf Kalla unggul dalam Pilpres 2014.
Setelah Jokowi menjadi presiden, kursi gubernur tentu turun kepada wakilnya yaitu Ahok (sapaan Basuki).