Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siang Ini, Jabodetabek Diprakirakan Hujan

Kompas.com - 13/02/2016, 09:52 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hampir seluruh wilayah di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) akan diguyur hujan pada Sabtu siang.

Situs resmi BMKG yang dikutip di Jakarta, Sabtu (13/2/2016), memprakirakan wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Barat, Depok, Tangerang, dan Bekasi akan mengalami hujan dengan intensitas sedang pada siang hari.

Sementara wilayah Kepulauan Seribu, Jakarta Utara, Bogor, dan Jakarta Pusat diprakirakan pada siang hari mengalami hujan dengan intensitas ringan.

Kemudian, hujan yang diprakirakan mengguyur beberapa wilayah pada siang hari kemungkinan akan berlanjut selepas sore, seperti di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Tangerang dan Bekasi yang diprakirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan.

Wilayah lainnya, seperti Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Depok, dan Bogor, diprakirakan akan mengalami kondisi cuaca dengan langit berawan pada malam hari.

Sebelumnya, situs media sosial Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyebutkan sebagian wilayah di Ibu Kota terendam air akibat hujan yang terjadi Jumat (12/2).

Wilayah yang terendam tersebut antara lain Jalan Sirsak, Jagakarsa, Jakarta Selatan dengan kedalaman air 40-50 centimeter, Kelurahan Pekayon, Pasar Cibubur dengan kedalaman air 50 centimeter, dan Kelurahan Cipinang Melayu.

BPBD DKI juga menyebutkan adanya genangan air di sejumlah lokasi pascahujan Jumat (12/2), seperti di Jalan Palmerah, Jakarta Barat dengan ketinggian 10-15 centimeter, Jalan Meninjo, Ciganjur, Jakarta selatan dengan ketinggian 10-15 centimeter, dan Jalan Masjid, Ciracas, Jakarta Timur dengan ketinggian 5-10 centimeter.

Selain itu, BMKG mengungkapkan bahwa sebagian wilayah Indonesia saat ini memasuki puncak musim penghujan.

Tekanan rendah yang terjadi di Samudera Hindia sebelah Barat Lampung hingga Australia bagian utara dan perlambatan kecepatan angin di Samudera Hindia sebelah barat Sumatera hingga Laut Jawa meningkatan potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah selatan Sumatera dan Jawa.

BMKG beberapa waktu lalu mengungkapkan adanya bibit siklon tropis di perairan Samudera Hindia atau sekitar 200 km Barat Daya Selat Sunda, namun ketika memasuki puncak musim hujan bibit tersebut melemah dan menjauh ke arah selatan Indonesia.

Siklon tersebut tidak akan berdampak negatif untuk wilayah Indonesia karena menjauhi wilayah Indonesia. Biasanya siklon tropis menimbulkan angin kencang, gelombang tinggi, dan kenaikan curah hujan sehingga mengganggu pelayaran.

Prospek cuaca wilayah Jabodetabek untuk 1 minggu ke depan umumnya diprakirakan mengalami kondisi langit berawan dan hujan ringan pada pagi hari, serta berpotensi hujan ringan dan hujan lebat pada siang, sore dan malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Modus Pencurian Mobil di Bogor: Jual Beli Kendaraan Bekas, Dipasang GPS dan Gandakan Kunci

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Melawan Saat Ditangkap, Satu Pembegal Calon Siswa Bintara Ditembak Mati

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Polisi Tangkap Begal yang Serang Calon Siswa Bintara Polri di Jakbar

Megapolitan
417 Bus Transjakarta Akan 'Dihapuskan', DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

417 Bus Transjakarta Akan "Dihapuskan", DPRD DKI Ingatkan Pemprov Harus Sesuai Aturan

Megapolitan
Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Ketahuan Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu, 12 Warga Didenda

Megapolitan
Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Bertemu Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris: Ada yang Tidak Beres di Penyidikan Awal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com