Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Populi Center: Popularitas Ahok Mencapai 99,2 Persen

Kompas.com - 22/02/2016, 17:30 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali unggul dalam survei popularitas dan elektabilitas calon Gubernur DKI Jakarta 2017.

Survei yang dilakukan Populi Center menunjukkan bahwa popularitas Basuki, atau yang biasa disapa Ahok itu mencapai 99,2 persen. (Baca: Secara Popularitas dan Elektabilitas, Ahok Masih Unggul).

"Ini naik dari persentase di bulan Desember sekitar 95,8 persen," ujar peneliti Populi Center, Nona Evita, di Hotel Kartika Chandra, Jalan Gatot Subroto, Senin (22/2/2016).

Survei ini dilakukan pada 13 Februari hingga 17 Februari 2016 dengan melibatkan 400 responden yang tersebar di enam wilayah DKI Jakarta.

Metode yang digunakan adalah acak bertingkat dengan tingkat kepercayaam 95 persen dan margin of error  atau batas kesalahan 5 persen.

Di bawah Ahok, ada Gubernur Banten Rano Karno dengan 96 persen, kemudian musisi Ahmad Dhani (93,5 persen), Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra (78 persen), Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (75,2 persen), Wakil Ketua DPRD Abraham Lunggana (67,8 persen), dan mantan Menpora Adhyaksa Dault (63 persen), dan Wagub DKI Djarot Syaiful Anwar (57,5 persen).

Populi Center juga mengeluarkan hasil survei berdasarkam uji elektabilitas top of mind.

Dalam melakukan pengujian top of mind, Populi Center mengumpulkan nama-nama yang langsung terlintas di pikiran masyarakat tanpa disodorkan daftar nama terlebih dahulu.

Hasilnya, Ahok kembali menempati urutan pertama dengan persentase 49,5 persen. Di urutan berikutnya, ada Ridwan Kamil dengan persentase 7 persen.

Kemudian Yusril (3 persen), Rano Karno (1,5 persen), Nachrowi Ramli (1,2 persen), Adhyaksa Dault (1 persen), dan Abraham Lunggana (0,5 persen).

Ada pula tokoh lain yang namanya disebut responden, yakni mantan Gubernur DKI Fauzi Bowo, Wakil Ketua Dewan Pembina Sandiaga Uno, Kader Golkar Tantowi Yahya, Kader PKS Hidayat Nurwahid, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, musisi Ahmad Dhani, dan Anggota DPR RI Biem Benyamin.

Namun, persentase mereka di bawah 0,5 persen. Sisanya, sebanyak 34,5 persen responden, menjawab tidak tahu. (Baca: Nasihat untuk Yusril yang Ingin Jadi Gubernur DKI...).

Dalam melaksanakan survei ini, menurut Nona, Populi Center menggunakan dana kas internal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com