Dhani berkicau lewat akunnya bahwa ada oknum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang ingin mendukung Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Dengan begitu, Ahok akan terpilih jadi gubernur. Namun, Ahok kemudian berambisi menjadi wakil presiden, mendampingi Jokowi pada pemilu tahun 2019.
"Kok Ahmad Dhani menghina amat? Kenapa enggak bilang gue mau jadi capres aja sekalian?" kata Ahok di Balai Kota, Jumat (18/3/2016).
Ahok mengatakan, dirinya tidak bisa menjadi calon wakil presiden pada tahun 2019. Soalnya, jika terpilih menjadi gubernur Jakarta, jabatannya baru selesai pada tahun 2022.
"Ya mana bisa, dong (jadi cawapres). Saya selesai tugas kan tahun 2022, kalau terpilih lagi," kata Ahok.
Dalam akun Twitter-nya, Dhani mencurigai, ada beberapa oknum kader PKB yang menggiring opini bahwa Muhaimin Iskandar mendukung pencalonan Ahok.
"Para oknum kader yg membuat berita Ahok Di dukung @cakiminpkb Ini adalah org2 yg akan memuluskan @basuki_btp menjadi WAPRES RI 2019," tulis Dhani di akun Twitter-nya. (Baca: Komentari Sikap PKB, Ahmad Dhani "Mention" Ahok lewat Twitter)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.