JAKARTA, KOMPAS.com — Bakal calon gubernur DKI Jakarta Abraham "Lulung" Lunggana mengatakan, partainya masih harus melewati proses panjang untuk bisa menentukan siapa yang akan diusung. Jika partai memutuskan untuk tidak mengusung dia, Lulung mengaku ikhlas.
"Saya siap dicalonkan jadi gubernur, jadi wakil gubernur, siap juga kalau tidak dicalonkan," ujar Lulung di Jalan Fachrudin, Senin (21/3/2016).
Lulung mengatakan, dia tetap bisa memantau jalannya pemerintahan jika tidak menjadi gubernur. Terkait pertemuan dengan Yusril Ihza Mahendra hari ini, Lulung mengatakan belum ada kesepakatan apa-apa.
Dia pun berpendapat bahwa situasi politik saat ini masih cair. Segala keputusan masih bisa berubah, termasuk soal keinginan Ketua Umum PPP Djan Faridz dalam menjadikannya sebagai cagub.
Lulung mengatakan, baik dia maupun Yusril sama-sama sedang berusaha mempererat silaturahim terlebih dahulu. Misalnya, dengan cara mengunjungi satu sama lain.
"Partai masih panjang prosesnya, harus konsolidasi dulu, harus musyawarah kerja wilayah dan daerah. Enggak bisa serta-merta mengusung. Ini masih cair pokoknya," ujar Lulung. (Baca: Yusril: Saya Harus Belajar Banyak dari Pak Haji Lulung)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.