Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beredar Surat Kodim Pungut Uang Sewa ke Pemilik Kios di Cililitan

Kompas.com - 02/04/2016, 13:06 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Surat yang diduga berasal dari institusi TNI pada jajaran Kodim, yang memungut uang sewa kepada pemilik kios di atas lahan Kodim, beredar.

Surat ini muncul bersamaan dengan kegiatan pendataan kios yang disebut liar di Kompleks Asrama 3 Mei atau di sekitar Kompleks Kodim 0505, Cililitan, Kramatjati, Jakarta Timur.

Warga dan pemilik kios mempertanyakan maksud surat untuk penarikan sewa dari pihak Kodim ini.

Warga mempertanyakan, mengapa Kodim sebagai institusi aparat justru berorientasi mencari keuntungan.

"Kami mempertanyakan untuk apa sewa ini dan ke mana nantinya uang sewa tersebut. Kok malah jadi seperti profit oriented. Itu kan aneh kalau ada pungutan seperti ini," kata seorang warga, yang meminta tidak disebutkan namanya, kepada Kompas.com, Sabtu (2/4/2016).

Kebijakan ini, menurut dia, merugikan. Terlebih lagi, ia sempat diminta membayar untuk kiosnya yang ada di depan jalan.

Padahal, sebelumnya ia tak membayar karena memang memiliki rumah dinas di kompleks tersebut.

"Saya menolak, ini memberatkan. Kan ada rencana mau digusur, kalau mau digusur buat apa diminta bayar sewa," ujarnya.

Malam ini, warga akan mengadakan pertemuan dengan pihak Kodim. Ada ada dialog lagi mengenai masalah tersebut.

Senada dengannya, pemilik kios lain hanya pasrah dengan pungutan ini. Sebab, pemilik kios itu mengaku sudah membayar sewa hingga 2017 Rp 10 juta kepada pemilik rumah dinas.

"Ya sudah mau gimana lagi, ngikutin saja," ujarnya.

Dalam surat mengenai masalah sewa yang diterima Kompas.com, pada surat itu terdapat kop Komando Distrik Militer 0505/JT serta nama sebuah koperasi berinisial KMJ.

Surat ini isinya mengatur mengenai masalah perjanjian sewa antara pemilik kios dan Kodim.

Pada surat ini, seorang pemilik kios membuat perjanjian sewa dengan Kodim, dengan biaya sewa Rp 1.050.000 per bulan. Dari pihak Kodim surat itu dibuat dengan bagian Pasilog (Perwira Seksi Logistik).

Sebelumnya, Kodam Jaya dan Kodim melakukan pendataan pada kios yang berdiri di Asrama 3 Mei atau di sekitar Kompleks Kodim 0505, Cililitan, Kramatjati, Jakarta Timur. Pendataan berkaitan dengan rencana Kodam Jaya membangun tempat tinggal baru bagi prajuritnya.

Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Infantri Heri Prakosa mengatakan, rencananya mau dibangun tempat tinggal model tower bagi prajurit TNI.

"Kodam mau bangun tower prajurit di sana," kata Heri, melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (1/4/2016).

Heri menuturkan, total ada 47 kios liar yang sedang didata Kodam Jaya dan Kodim. Kios liar ini menyalahi aturan karena membuka lapak di asrama TNI dengan membayar sewa kepada penghuni asrama.

"Kodim sedang mendata. Ini kan sama saja mobil dinas, tetapi ditrayekkan, enggak boleh dong. Asrama peruntukannya untuk rumah tinggal," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Sebelum Ditemukan Tewas Dibunuh Tantenya, Bocah 7 Tahun di Tangerang Sempat Hilang

Megapolitan
ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

ODGJ Diamankan Usai Mengamuk dan Hampir Tusuk Kakaknya di Cengkareng

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Pendaftaran PPK Pilkada Depok 2024 Dibuka, Berikut Syarat dan Ketentuannya

Megapolitan
Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Gibran Sambangi Rusun Muara Baru Usai Jadi Wapres Terpilih, Warga: Ganteng Banget!

Megapolitan
Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Sespri Iriana Jokowi hingga Farhat Abbas Daftar Penjaringan Cawalkot Bogor dari Partai Gerindra

Megapolitan
Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Pria Terseret 150 Meter saat Pertahankan Mobil dari Begal di Bogor

Megapolitan
Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com