JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kembali menegaskan bahwa reklamasi bukan hal baru di Jakarta karena sudah dilakukan sejak beberapa puluh tahun lalu, bahkan sejak era Gubernur Ali Sadikin.
Ia kemudian menyebutkan sejumlah daerah di Jakarta yang disebutnya merupakan hasil reklamasi. Daerah-daerah itu meliputi kawasan Pluit, Pelabuhan Nizam Zachman di Muara Angke, Kalibaru, dan Ancol.
"Ancol kamu kira bukan reklamasi? Batas laut Ancol itu kali yang di bawah jalan layang itu. Kalau begitu, siapa gubernur reklamasi? Ali Sadikin sebetulnya," ujar Ahok di Balai Kota, Rabu (20/4/2016).
Karena reklamasi bukan hal baru dan sudah dilakukan sejak lama, Ahok menganggap aksi penolakan terhadap proyek reklamasi 17 pulau di Teluk Jakarta sebagai sesuatu yang aneh.
Terlebih lagi, ia menganggap kritikan tidak pernah ditujukan ke proyek reklamasi di tempat lain. (Baca: Ahok: Nelayan yang Anti-reklamasi Silakan Pergi dari Muara Angke!)
"Coba masuk ke Kalibaru itu orang nguruk terus, kok enggak ada yang ribut? Total reklamasi KBN (Kawasan Berikat Nusantara) sekarang 12 hektar. Tetapi, coba ketik Google saja, pernah enggak Walhi, KNTI, persoalkan reklamasi yang dilakukan KBN? Enggak ada. Reklamasi di Bekasi? Enggak ada juga," ujar Ahok.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.