Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Transjakarta yang Dioperasikan Mayasari Bakti Diklaim Lebih Ramah Lingkungan

Kompas.com - 26/04/2016, 12:00 WIB
Nursita Sari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mayasari Bakti selaku operator PT Transjakarta mulai mengoperasikan 51 bus gandeng secara bertahap di koridor-koridor Transjakarta. Bus berkapasitas 111 orang itu bermerek Scania.

United Tractors selaku distributor bus Scania mengklaim bus-bus dengan merek tersebut ramah lingkungan. Bus-bus yang menggunakan mesin berbahan bakar gas Euro 6 itu disebut dapat mengurangi gas buang hingga 87,5 persen dibandingkan dengan bus yang menggunakan emisi Euro 3.

"Bus gandeng Scania dengan tipe k320iA bisa memberikan efisiensi cost bahan bakar dan juga ramah lingkungan, bisa memberikan reduce gas buang sekitar 87,5 persen," ujar General Manager United Tractors Suhardi di Kantor PT Mayasari Bakti, Klender, Jakarta Timur, Selasa (26/4/2016).

Selain itu, Suhardi mengklaim bus Scania memiliki daya tahan lebih sehingga mampu dioperasikan dalam jangka waktu lebih dari 10 tahun.

"Memiliki ketahanan yang cukup tinggi, long life, sehingga bisa melakukan penghematan biaya operasional," katanya.

Teknologi yang digunakan untuk pengereman pun menggunakan electronic brake system (EBS) yang berbeda dengan sistem konvensional. Teknologi ini diklaim memungkinkan bus tidak akan mundur saat berhenti di tanjakan.

"Bus ini punya kenyamanan dan standar keamanan internasional fitur hill hold memungkinkan teknologi pengereman yang lebih lembut, mencegah terjadinya bus ini mundur di tanjakan jadi mencegah terjadinya kecelakaan," papar Suhardi.

Kompas TV Rute Transjakarta UI Depok-Manggarai Masih Sepi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com