JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 16.000 personel gabungan dari polisi dan TNI akan dikerahkan untuk mengamankan peringatan Hari Buruh atau May Day di Jakarta dan sekitarnya pada 1 Mei mendatang.
"Untuk Jakarta saja, khususnya Polda Metro itu dikerahkan 16.000 personel khusus di peringatan May Day," kata Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Boy Rafli Amar, Kamis (28/4/2016) di Mabes Polri.
Boy melanjutkan, 16.000 personel ini merupakan gabungan dari Polri, TNI dan beberapa instansi pemerintah terkait.
Ia mengatakan, titik kumpul buruh ada di beberapa lokasi, yakni di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), depan Istana Negara, dan depan DPR/MPR.
Mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu melarang para buruh untuk melakukan aksi sweeping terhadap sesama buruh yang tetap ingin bekerja.
"Jangan lakukan sweeping, jangan merusak pagar dan melakukan kegiatan anarkistis dan merugikan masyarakat apalagi sampai menutup jalan tol," tambahnya.
(Tribunnews/Theresia Felisiani)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.