Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Korban Ledakan di Gandaria City Dilarikan ke RSPP

Kompas.com - 19/05/2016, 12:54 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sedikitnya 13 orang menjadi korban ledakan yang diduga dipicu oleh pipa gas yang bocor di Gandaria City, Jakarta Selatan, Kamis (19/5/2016). Ledakan terjadi sekitar pukul 10.30 di lower ground, di dekat gerai Burger King di mal tersebut.

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti mengatakan, 13 korban tersebut mengalami luka bakar dan dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) Jakarta Selatan.

Sebanyak 11 korban mengalami luka bakar serius hingga 80 persen, satu korban mengalami luka ringan, dan satu lagi belum ada keterangan.

"Korban 13 (orang), (mengalami) luka bakar, dilarikan ke RSPP," ujar Krishna saat ditemui di lokasi kejadian.

Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk memastikan penyebab ledakan. Puluhan petugas kebersihan juga sedang membersihkan area yang kotor oleh debu sisa ledakan dan pemadam.

Semua gerai di lower ground saat ini ditutup untuk umum dan tidak dapat dikunjungi.

"Dugaan sementara dari tabung gas yang ada rumah makan yang baru direnovasi," ujar Krishna.

Seorang saksi mata, Mutiara (24), menuturkan, sebelum ledakan terjadi, para pekerja bangunan sedang memasang plafon ruangan yang sedang direnovasi. Tak lama, muncul bau gas yang menyengat.

"Baunya terasa hingga beberapa meter, malah sampai ke luar ruangan," kata Mutiara yang bekerja di dekat lokasi ledakan.

Ketika tiga teknisi mengecek bau gas tersebut, tiba-tiba muncul ledakan. Semua orang langsung lari berhamburan, menjauhi sumber ledakan. Lantai lower ground dipenuhi asap dan langsung dipadamkan oleh petugas keamanan mal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Polisi Tangkap 2 Pria Pemeras Penjual Ayam Goreng di Palmerah

Megapolitan
Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Istri dan Tetangganya Keracunan Setelah Makan Nasi Boks, Warga Cipaku: Alhamdulillah, Saya Enggak...

Megapolitan
Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Nasi Boks yang Dibagikan 85 Kotak, tetapi Korban Keracunan di Bogor Ada 93

Megapolitan
Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Kasus Dugaan Penggelapan Uang oleh Suami BCL Tiko Aryawardhana Naik ke Penyidikan

Megapolitan
Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Korban Diduga Keracunan Makanan di Cipaku Bogor Mengeluh Nyeri Lambung, Diare hingga Demam

Megapolitan
UPTD PPA Tangsel Periksa Kondisi Balita yang Dicabuli Ibu Kandungnya

UPTD PPA Tangsel Periksa Kondisi Balita yang Dicabuli Ibu Kandungnya

Megapolitan
Balita Korban Pencabulan Ibu Kandung di Tangsel Dibawa ke Rumah Aman UPTD PPA

Balita Korban Pencabulan Ibu Kandung di Tangsel Dibawa ke Rumah Aman UPTD PPA

Megapolitan
Tiga Periode di DPRD, Mujiyono Didorong Demokrat Maju Pilkada DKI Jakarta 2024

Tiga Periode di DPRD, Mujiyono Didorong Demokrat Maju Pilkada DKI Jakarta 2024

Megapolitan
Tetangga Sebut Ayah dari Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Ikut Menghilang

Tetangga Sebut Ayah dari Ibu yang Cabuli Anaknya di Tangsel Ikut Menghilang

Megapolitan
Semrawutnya Kabel di Jalan Raya Semplak Bogor Dikhawatirkan Memakan Korban

Semrawutnya Kabel di Jalan Raya Semplak Bogor Dikhawatirkan Memakan Korban

Megapolitan
Dinkes Bogor Ambil Sampel Makanan dan Feses untuk Cari Tahu Penyebab Warga Keracunan

Dinkes Bogor Ambil Sampel Makanan dan Feses untuk Cari Tahu Penyebab Warga Keracunan

Megapolitan
Hasto Klaim Pernyataannya Jadi Landasan Hakim MK Nyatakan 'Dissenting Opinion' Putusan Pilpres 2024

Hasto Klaim Pernyataannya Jadi Landasan Hakim MK Nyatakan "Dissenting Opinion" Putusan Pilpres 2024

Megapolitan
Warga Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 93 Orang, 24 Korban Masih Dirawat

Warga Diduga Keracunan Makanan Haul di Bogor Bertambah Jadi 93 Orang, 24 Korban Masih Dirawat

Megapolitan
Suami BCL Tiko Aryawardhana Dilaporkan Mantan Istri, Diduga Gelapkan Uang Rp 6,9 Miliar

Suami BCL Tiko Aryawardhana Dilaporkan Mantan Istri, Diduga Gelapkan Uang Rp 6,9 Miliar

Megapolitan
Dilaporkan Terkait Pernyataannya di Media, Hasto Akan Konsultasi dengan Dewan Pers

Dilaporkan Terkait Pernyataannya di Media, Hasto Akan Konsultasi dengan Dewan Pers

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com