Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komplotan Penggelapan Mobil Rental di Depok dan Bogor Diringkus Polisi

Kompas.com - 24/05/2016, 17:21 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepolisian Resor Kota Depok membekuk dua dari tiga pelaku spesialis penggelapan mobil rental di wilayah Depok dan Bogor. Dari para pelaku, disita 18 mobil hasil kejahatannya.

Kedua pelaku adalah Jajang Haris (28) dan Didi Ahmadi alias Didi (28). Keduanya merupakan warga Sukaraja, Bogor, Jawa Barat. Sementara itu, satu orang rekan mereka yang terlibat kasus ini, Rizki, masih dalam pengejaran petugas.

Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui kelompok ini sudah 43 kali beraksi menggelapkan mobil rental dari tempat penyewaan mobil di Bogor dan Depok.

Kapolresta Depok Ajun Komisaris Besar Harry Kurniawan menjelaskan, modus kawanan ini adalah dengan menyewa mobil dari rental mobil selama 10 hari.

"Mereka menyewa dua mobil dengan membayar Rp 3 juta. Setelah mobil di tangan mereka, mobil digadaikan tanpa sepengetahuan pemiliknya," kata Harry, Selasa (24/5/2016).

Menurut Harry, kasus ini terungkap setelah seorang pemilik rental di Bojonggede, Kabupaten Bogor, atas nama Farabi Anggriawan, melaporkan mobilnya yang digelapkan penyewanya ke Polresta Depok.

Dari sana, kata Harry, pihaknya melakukan penyelidikan dan mengumpulkan sejumlah informasi.

"Dari hasil pengembangan, kita bekuk dua pelaku," kata Harry.

Harry melanjutkan, para pelaku mengaku sudah melancarkan aksi jahatnya itu selama hampir setahun dan berhasil menggelapkan sedikitnya 43 mobil rental.

Atas perbuatannya, kata Harry, kedua pelaku akan dijerat dengan Pasal 378 KUHP tentang Penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang Penggelapan.

"Ancaman hukumannya di atas lima tahun penjara," katanya.

Kasat Reskrim Polresta Depok Komisaris Teguh Nugroho menjelaskan, ada 18 mobil rental hasil penggelapan kelompok ini yang sudah disita kepolisian.

Ke-18 mobil itu, kata Teguh, kini diparkir di lahan parkir di Stasiun KA Depok Baru.

Berikut adalah mobil yang disita tersebut:

1. Avanza (silver), F 1058 HQ
2. Avanza (silver), F 1039 EK
3. Avanza (hitam), B 8537 UZ
4. Avanza (putih), F 1337 DI
5. Sedan Vios (silver), B 1250 YY
6. Xenia (hitam), B 1562 KZT
7. Xenia (silver), D 1807 ABN
8. Avanza (putih), F 1631 KI
9. Xenia (Putih), Z 1673 AK
10. Avanza (silver), F 189 AZ
11. Avanza (silver), F 1552 EH
12. Avanza (putih) B 1198 KZN
13. Xenia (silver), F 1280 LV
14. Xenia (hitam), B 1078 BRU
15. Xenia (hitam), B 1108 UFN
16. Nissan X-Trail (silver), B 8377 KF
17. Xenia (merah gelap metalik), B 1959 SFL dan
18. Avanza (hitam), F 1088 HN.

"Bagi para pengelola rental mobil yang merasa mobilnya pernah digelapkan bisa mendatangi Polresta Depok untuk mengambil kendaraan mereka. Syaratnya ialah dengan membawa bukti kepemilikan kendaraan tersebut," kata Teguh. (Budi Sam Law Malau)

Kompas TV Pencuri Spesialis Mobil Rental Dibekuk

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota


Terkini Lainnya

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Masjid Agung Bogor, Simbol Peradaban yang Dinanti Warga Sejak 7 Tahun Lalu

Megapolitan
Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Duduk Perkara Penganiayaan 4 Warga Sipil oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus

Megapolitan
45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

45 Orang Jadi Korban Penipuan Jual Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Kerugian Capai Rp 3 Miliar

Megapolitan
Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Telan Anggaran Rp 113 Miliar, Bima Arya Harap Masjid Agung Bogor Jadi Pusat Perekonomian

Megapolitan
Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Driver Taksi Online Diduga Berniat Culik dan Rampok Barang Penumpangnya

Megapolitan
TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

TNI AD Usut Peran Oknum Personelnya yang Aniaya 4 Warga Sipil di Jakpus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com