JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RT 09/04 Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan masih menunggu kepastian soal penertiban permukiman mereka. Pemerintah Kota Jakarta Selatan belum menerbitkan surat peringatan kepada warga untuk mengosongkan rumah mereka.
Namun, Ketua RT, Naisin, mengatakan sudah ada sosialisasi terkait relokasi tempat usaha mereka. Warga yang sebagian besar menggunakan tempat tinggalnya sebagai lapak untuk berdagang makanan dan berbagai jasa, ditawari untuk pindah ke basement Apartemen Kalibata City.
"Sosialisasi waktu itu sama pengelola Kalibata City, bersama dengan lurah di kantor kelurahan," kata Naisin.
Naisin mengatakan warga menolak dan memilih untuk ditempatkan di rusunawa.
Pemkot Jakarta Selatan saat ini masih menunggu ketersediaan unit Rusunawa Rawa Bebek, Jakarta Timur. Perwakilan warga, Mul Wahyudi yang telah menempati lahan tersebut sejak 30 tahun lalu mengatakan bahwa selama ia tinggal belum ada wacana soal penggusuran.
"Baru sejak apartemen ini ada, mulai tuh ada isu-isu mau digusur," kata Mul.
Mul awalnya mengira, wacana penggusuran berasal dari PT KAI. Warga yang memang menduduki sebagian pinggir rel, mengaku siap jika digusur karena paham kesalahannya.
Wacana penertiban yang keluar pada awal Mei ini, disebut Pemkot Jaksel sebagai upaya untuk mengembalikan lahan yang ditempati warga ke fungsinya sebagai fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum) dan ruang terbuka hijau.
"Selama ini nggak pernah ada masalah. Sepuluh tahun lalu kami masih bayar PBB, lalu katanya tidak perlu bayar PBB lagi karena sudah ditanggung PT KAI," ujar Mul.
Warga memang terdaftar secara resmi di pencatatan sipil. Namun terkait status kepemilikan lahan, warga kurang mengetahui siapa yang berkuasa atas lahan tersebut.
"Kalau tidak salah ini ada ahli warisnya yang punya tanah ini, bukan punya negara," kata Mul.
Lurah Rawajati masih dimintai konfirmasinya terkait klaim warga itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.