JAKARTA, KOMPAS.com - Pasar murah yang digelar Pemprov DKI melalui PD Pasar Jaya diharapkan bisa mengendalikan harga bahan pokok yang tiap tahun mengalami lonjakan, khususnya menjelang lebaran.
Pada operasi pasar murah yang diadakan dari tanggal 4 Juni 2016 hingga 17 Juli 2016, PD Pasar Jaya menjual bahan pokok yang lebih murah dibanding harga di pasar tradisional lain.
Nugraha Rafila, petugas operasi pasar murah di Pasar Sunter mengatakan, pasar ini ditujukan untuk mengontrol harga agar tidak melambung tinggi. Bahkan dibanding tahun lalu, jangka waktu operasi pasar murah tahun ini lebih lama serta jumlah pasar murah yang diadakan di pasar ibu kota juga lebih banyak.
"Dulu ada tapi enggak sebanyak dan selama ini. Dulu mungkin sekitar dua minggu, sekarang sebulan lebih. Terus tahun lalu hanya daging, tapi sekarang bahan pokok lain juga dijual," ujar Nugraha kepada Kompas.com, Rabu (8/6/2016). (Baca: Meski Senang Ada Pasar Murah, Masyarakat Nilai Ada Bahan Pokok yang Kualitasnya Buruk)
Nugraha mengatakan, pihaknya akan menjaga agar harga lebih stabil, salah satunya dengan memantau setiap perubahan harga. Nugraha mencontohkan, pekan lalu harga cabai di pasar murah seharga 20.000/kilogram, namun pagi ini harga langsung turun menjadi Rp 18.000/kilogram.
Begitu juga dengan harga beras yang sebelumnya Rp 40.500/kilogram, turun menjadi Rp 39.500/kilogram.
"Kalau harga, pasar turun kami turun, harga naik, kami tetap, jadi diusahakan lebih murah dari pasar. Tujuannya bukan ke kami, tapi supaya di mereka (pedagang pasar) itu turun," ujar Nugraha. (Baca: Pasar Murah di Sunter Kurang Diminati Pengunjung)
Selain itu, agar pasar murah tidak dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, setiap pembelian dengan partai besar harus mendapatkan persetujuan dari pihak pasar Sunter. Namun untuk pembelian perorangan tidak dibatasi.
Adapun barang yang dijual di operasi pasar adalah sebagai berikut. Daging sapi paha belakang Rp 89.000/kilogram; daging sapi paha depan Rp 85.000/kilogram; daging sapi FQ Rp 78.000/kilogram; daging ayam Rp 29.000/kilogram; tepung terigu Rp 8.500/kilogram; beras Rp 39.500/5 kilogram; bawang merah Rp 27.000/kilogram; minyak goreng Rp 21.000/1,8 kilogram; gula pasir Rp 14.000/kilogram; telur ayam Rp 22.000/kilogram; dan cabe merah Rp 20.000/kilogram.
Operasi pasar ini juga digelar di 20 PD Pasar Jaya di DKI, yakni:
1.Pasar Gondangdia
2.Pasar Palmerah
3.Pasar Johar Baru
4.Pasar Tomang Barat
5.Pasar Grogol